Metropolitan

Pondok Hijau Permai Kembali Kebanjiran

Mobil BPBD Kota Bekasi tampak di lokasi banjir di Perumahan Pondok Hijau Permai pada Kamis (23/03).

BEKASI TIMUR- Curah hujan dengan intensitas sedang yang mengguyur Kota Bekasi sejak pagi dini hari mengakibatkan perumahan Pondok Hijau Permai (PHP) Bekasi Timur, Kota Bekasi terendam air setinggi 50 sentimeter pada Kamis (23/03).

Menurut keterangan warga, Ucok (40) mengatakan, banjir sudah datang sejak hujan deras yang mengguyur Kota Bekasi pada subuh tadi.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Tadi subuh kan hujan deras, itu ketinggian air nyampe sepaha orang dewasa. Cuma sekarang udah agak surut,” kata Ucok kepada B’Guide.com dilokasi pada Kamis (23/03).

Ucok menambahkan banjir kerap kali terjadi di Perumahan Pondok Hijau Permai jika hujan deras datang. “Sering bang kalau disini, hujan deras aja dari pagi sampe siang misalnya, pasti penuh air di perumhan Pondok Hijau Permai ini,” ungkapnya.

Ucok beserta warga lainnya berharap, jika pemerintah Kota Bekasi sebisa mungkin untuk memperbaiki dan membuat tempat penyimpanan air.

“Pengennya gak banjir, buat pemerintah cepet beresin lah, sungainya dibenerin, dibuat folder air atau apa, biar gak banjir lagi,” harapnya. (BK)

Metropolitan

“Saya bangga sekali dengan perkembangan RSUD Chasbullah Abdul Majid ini, banyak inovasi yang digulirkan, pelayanan juga semakin baik. Sudah setahun lebih di Kota Bekasi melihat perkembangan RSUD semakin meroket prestasi maupun tingkat kepuasan pelayanan masyarakatnya. Sukses selalu buat RSUD Chasbullah Abdul Madjid,” ungkap Gani.

Metropolitan

“Usulan kita 4.000 hektar dari pusat 10.000 hektare. Cuma terakhir kita rapat di Pemda nanti akan ada rapat lagi di pusat di KPP. Kalau kelapangan survei-survei awal sudah. Titiknya sudah disurvei, baru didata tetapi kan datanya perlu dikroscek lagi sambil masih ada rapat lagi di tingkat KKP,” tutur Iman Santoso selaku Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi di Cikarang Pusat dikutip bekasiguide.com pada Jumat, 24 Januari 2025.

Metropolitan

“Jadi peternak juga agak takut dengan wabah PMK ini. Karna wabah ini memang lebih parah. Nah intinya bahwa semakin sulit lah untuk kita memilih dan memilah sapi yang lebih bagus untuk peternakan gitu, kalau suplainya dari Jawa Tengah dan Jawa Timur,” kata Bodiyono di Cikarang Timur, Rabu, 22 Januari 2025.

Exit mobile version