Metropolitan

Drainase Jalan Kartini Dikeluhkan Warga

Jalan Kartini, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur digenangi air 50-80 sentimeter pada Jumat (17/3)

BEKASI TIMUR- Drainase di Jalan Kartini, Kelurahan Margahayu, Bekasi Timur yang belum lama selesai dibangun di keluhkan masyarakat. Pasalnya proyek pembangunan drainase yang di rencanakan berfungsi untuk mengurangi genangan air ketika hujan turun tampak tidak berguna bagi masyarakat sekitar.

Berdasar pantauan B’Guide.com, saat hujan deras yang mengguyur Kota Bekasi, jumat (17/03) siang hingga sore hari, Jalan Kartini masih banjir berkisar 50 – 80 sentimeter.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Beberapa bulan yang lalu kan udah dibangun ini salurain air, proyeknya lama hampir dua bulan, cuma kaga ada gunanya bang, masih aja kebanjiran, malah tambah parah,” kata Junaedi (35) warga setempat pada Jumat (17/03).

Akibat banjir setinggi 50 cm yang terjadi pada pukul 16:00 WIB, air  sempat masuk kedalam toko yang berada di Jalan Kartini. “Sepanjang jalan Kartini ini, semua toko kemasukan air,” kata Junaedi.

Atas kejadian tersebut, dia berharap  jika pemerintah terutama dinas terkait dapat mengatasi permasalah tersebut.

“Ya kita sih ngarepnya setelah dibenerin drainasenya gak banjir lagi, tapi nyatanya sama aja, masih banjir juga, mau gimana lagi. Kayak ada yang salah deh, gak tau paa perencanaan pada kontraktornya,” tandasnya. (BK)

Metropolitan

“Alhamdulillah, hari ini kami dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Kota Bekasi. Tugas ini memang tugas kita sehari-hari dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat. Kemudian, hal-hal yang menyangkut kepada penyelamatan tentunya lebih diutamakan,” kata Abi dikutip Bekasiguide.com, Senin 30 Juni 2025.

Metropolitan

“Ini satu apresiasi pemerintah Kota Bekasi kepada para petugas yang begitu responsif dan tentu tidak memilih-milih terkait dengan tugas pokok dan fungsinya. Karena kalau berdasarkan tugas-tugas fungsinya, itu bukan bagian dari tugas-tugas pemadam kebakaran secara tupoksi, tapi lebih mengutamakan tugas-tugas kemanusiaan,” kata Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto dikutip Bekasiguide.com, Senin 30 Juni 2025.

Exit mobile version