Peristiwa

Polisi Amankan Pelaku Pembunuhan Bos Sembako di Pondok Gede

Polisi berhasil mengamankan pelaku yang diduga melakukan pembunuhan terhadap pemilik agen sembako berinisial A (64) di Jatimakmur, Pondok Gede, Kota Bekasi

Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota, AKP Suparyono mengatakan pelaku diamankan oleh penyidik Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Ya, sementara pelaku informasi sudah diamankan oleh Polda Metro Jaya,” kata Suparyono dikutip Bekasiguide.com, Senin 2 Juni 2025.

Suparyono mengungkapkan, pihaknya belum bisa memberikan penjelaskan lebih lanjut terkait dengan identitas pelaku yang diamankan tersebut.

“Sementara baru satu orang saja, kita belum tau orang terdekat korban atau bukan, masih menunggu update dari Polda Metro,” ungkap Suparyono.

Sejauh ini, polisi telah mengamankan barang bukti berupa pecahan keramik, kaleng biskuit, dan kardus yang berada di lokasi kejadian.

“Barang bukti sementara kemarin adalah kardus, kaleng biskuit Khong Guan, sama pecahan keramik,” tutupnya.

 

 

 

 

Peristiwa

“Setelah mendapat info dari masyarakat bahwa di desa simpangan dicurigai adanya transaksi menggunakan uang palsu dan pelaku mengedarkan uang palsu dengan modus belanja bensin dengan uang palsu, tim penyidik langsung bergerak ke lokasi,” kata Mustofa dikutip Bekasiguide.com, Jumat 5 Desember 2025 

Peristiwa

“Istri korban yang sedang bekerja di Taiwan menelpon tetangganya, disuruh untuk mengecek, namun dikarenakan tetangganya ini sedang bekerja, jadi dia menyuruh orangtuanya mengecek ke rumah kontrakan korban. Saat diintip lewat jendela, korban sudah dalam keadaan tergantung,” kata Widi dikutip Bekasiguide.com, Jumat 5 Desember 2025.

Peristiwa

“Pelapor di tawari pekerjaan oleh pelaku dan pelak bilang bahwa ada lowongan kerja dan meminta korban untuk transfer uang untuk membayar biaya administrasi sebesar Rp. 5 juta, setelah itu terlapor menyuruh saya untuk pulang sambil bilang nanti dihubungi secepatnya, namun sampai saat ini pelaku tidak dapat dihubungi dan korban tidak masuk kerja,” kata Elia dikutip Bekasiguide.com, Kamis 4 Desember 2025.

Exit mobile version