Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Politik

Mengenal Sosok Faisal, Bakal Calon Wali Kota Bekasi

×

Mengenal Sosok Faisal, Bakal Calon Wali Kota Bekasi

Sebarkan artikel ini
Faisal, SE (poto : Istimewa)

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 akan segera dimulai. Partai Golongan Karya (Golkar) saat ini dalam tahap verifikasi beberapa nama yang akan di rekomendasikan menjadi Bakal Calon (Bacalon) Wali Kota Bekasi.

Salah satunya yang masuk dalam kontestasi verifikasi partai Golkar ialah, Faisal. Karir Politisi 42 tahun ini cukup melejit.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Sebagai Anggota DPRD Kota Bekasi, Faisal cukup vokal dalam menjalankan tugasnya sebagai Ketua Komisi I DPRD Kota Bekasi.

Dan, Faisal sukses menjadi Ketua Tim Pemenangan Ranny Fadh Arafiq pada pencalonan sebagai Anggota DPR RI pada Pemilu 2024 lalu.

Faisal menjadi salah satu politisi yang mendapatkan rekomendasi oleh DPD Partai Golkar Jawa Barat untuk mengikuti seleksi sebagai Bakal Calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Bekasi di DPP Partai Golkar.

Untuk diketahui, Faisal saat ini menjabat sebagai Ketua Komisi I DPRD Kota Bekasi dan kembali terpilih menjadi anggota parlemen untuk periode 2024-2029.

Berikut rekam jejak dan biodata Faisal :

Data Diri :
Nama Lengkap : Faisal, SE
Tempat, Tanggal Lahir : Jakarta, 15 November 1982
Lulusan Terakhir : STIE Perbanas
Gelar : Sarjana Ekonomi (SE)

Organisasi
1.Wakil Ketua AMPG Jawa Barat.
2.Ketua DPD AMPI Kota Bekasi Periode 2024-2026.
3.Pembina Utama Garda Sakti Kota Bekasi.
4.Ketua Bapera Kota Bekasi Periode 2024-2026.
5.Ketua PK (Pimpinan Kecamatan) Golkar Pondok Gede Periode 2016-Hingga saat ini.

Karir :
1. Anggota DPRD Kota Bekasi Periode 2019-2024.
2. Anggota DPRD Kota Bekasi Terpilih Periode 2024-2029.

Example 120x600
Politik

“Ada Jalan Alinda dan Jalan Perjuangan yang saat ini tengah dikerjakan. Tentu akan banyak pengendara yang dialihkan ke jalur alternatif lain. Saya mendorong agar Dinas Perhubungan melakukan pemantauan di beberapa titik yang berpotensi menjadi pusat kemacetan,” ujar Kamil.

Politik

“Kami tegaskan bahwa dana itu bukan hibah. Tetapi belanja uang untuk kegiatan di lingkungan warga. Bahkan akan diutamakan bagi RT yang mampu menggerakkan masyarakat, terutama dalam upaya pengurangan sampah,” jelas Murfati dalam rapat dengar pendapat bersama Pemkot Bekasi dan seluruh camat, Kamis, 02 Oktober 2025.