Mahasiswa Universitas Bhayangkara Jakarta Raya menggelar kampanye edukasi lingkungan sejak dini di TK Merah Putih Bekasi. “Edukasi Lingkungan Sejak Dini: Tanamkan Cinta Bumi dari Usia Muda.”
Salah satu mahasiswa pelaksana, Devita Melani Afrianti menjelaskan, bahwa pendekatan yang menyenangkan sangat penting dalam membentuk karakter peduli lingkungan.
“Belajar lewat bermain membuat anak-anak lebih mudah memahami dan menerapkan nilai-nilai cinta alam,” jelasnya dikutip bekasiguide.com pada Sabtu, 14 Juni 2025.
Ia mengatakan, kegiatan sudah dimulai sejak 19 Mei 2025 lalu, dan berlanjut hingga Juni ini yang dibagi dalam beberapa sesi.
“Tujuan dari kampanye edukasi lingkungan bagi anak anak TK untuk menanamkan kepedulian terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan sejak usia dini,” kata dia.
Dalam pelaksanaannya, Ia dan 5 rekan mahasiswa lainnya mengemas pelbagai materi lingkungan secara kreatif dan menyenangkan. Mulai dari media cerita bergambar, lagu, hingga praktik langsung seperti menanam pohon dan melukis tempat sampah.
Selain itu, kata dia, anak anak juga diajak untuk berpartisipasi aktif agar mereka tidak hanya menerima informasi, melainkan turut serta dalam aksi nyata menjaga lingkungan.
Kampanye ini berfokus pada tiga materi utama. Pengenalan jenis sampah, kegiatan penghijauan, dan aktivitas melukis tempat sampah. Anak-anak dikenalkan pada perbedaan sampah organik dan anorganik serta diajarkan membuang sampah sesuai jenisnya.
“Mereka juga belajar menanam dan merawat tanaman serta mengekspresikan kreativitas melalui seni,” imbuh Devita.
Terpisah, Ibu Yuli salah satu guru TK Merah Putih mengatakan, pihaknya sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan pendekatan kolaboratif para mahasiswa dari Universitas Bhayangkara Jakarta Raya tersebut.
“Melalui kampanye ini, mahasiswa Universitas Bhayangkara tidak hanya menerapkan ilmu komunikasi dan perencanaan kampanye yang mereka pelajari, tetapi juga ikut berkontribusi dalam membentuk generasi muda yang sadar akan pentingnya menjaga bumi sejak dini,” tandasnya.
