Politik

Influencer dan Kreator Konten Garut Dukung dan Doakan ASIH Jadi Pemimpin Jabar

Calon Gubernur (Cagub) Jawa Barat nomor urut 3, Ahmad Syaikhu bersama anak muda (Influencer) di Garut.

Sejumlah anak muda Garut memberikan dukungannya kepada pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 3, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie (ASIH) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2024.

Dukungan itu disampaikan perwakilan anak muda Garut yang juga seorang Influencer, Chris Monica saat sarapan bareng Ahmad Syaikhu di Cafe Gulapadi, Jalan Bank, Paminggir, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Selasa, 22 Oktober 2024.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Bapak Ahmad Syaikhu yang telah hadir di tengah-tengah kita. Kami mendoakan semoga Bapak Ahmad Syaikhu ini menjadi gubernur Jawa Barat dan juga Pak Ilham sebagai wakil gubernur Jawa Barat,” ucap Monica.

Monica berharap, pasangan ASIH ini dapat merealisasikan aspirasi-aspirasi para anak muda Garut khususnya dalam membuka lapangan pekerjaan.

“Tentunya banyak sekali harapan khususnya dalam bidang pekerjaan. Kita juga tentunya mengharapkan terkait pengembangan destinasi-destinasi wisata yang menjadi salah satu daya tarik wisata khususnya di daerah Garut,” katanya.

Sementara itu, Cagub Jabar, Ahmad Syaikhu mengatakan, pasangan ASIH berkomitmen untuk membuka 3 juta lapangan kerja baru bagi anak-anak muda.

“Itulah yang mendorong saya dan Kang Ilham berupaya untuk membantu anak-anak muda ini, kita menargetkan ke depan akan membuka 3 juta lapangan kerja,” ucap Syaikhu.

Nantinya, mereka akan diberikan pembekalan melalui digital marketing atau sekolah vokasi untuk bisa melanjutkan kariernya di dunia industri.

“Tentu ini juga harus melalui pembekalan-pembekalan pada anak muda melalui digital marketing atau sekolah-sekolah vokasi yang nantinya akan bisa link and match dengan dunia industri,” tandasnya.

Politik

“Laporan Hasil Pemeriksaan BPK didapati temuan terkait masalah infrastruktur di Dinas BMSDA dengan salah satu hasil rekomendasinya adalah pengawasan dan pengendalian terhadap pelaksanaan kegiatan belanja terkait kekurangan volume pengerjaan infrastruktur yang menjadi tanggung jawabnya sehingga mengakibatkan pengembalian uang sebesar Rp579 juta ke RKUD (Rekening Umum Kas Daerah),” jelas Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi, Latu Har Hary dikutip bekasiguide.com pada Jumat, 27 Jumat 2025.

Exit mobile version