PT Lippo Cikarang Tbk (“LPCK” atau “Perseroan”) mencatatkan nilai pra penjualan (marketing sales) sebesar Rp1,2 triliun pada akhir September tahun 2025, yang setara dengan 73% dari target tahun 2025 sebesar Rp1,65 triliun.
Pada periode yang sama, Perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp3,44 triliun, meningkat 251% dibandingkan dengan 9M24. Peningkatan ini terutama berasal dari pendapatan serah terima rumah tapak, apartemen, unit komersial (ruko), lahan industri, serta kontribusi dari segmen non-properti melalui pengelolaan kawasan Lippo Cikarang Cosmopolis.
Segmen penjualan rumah tapak dan apartemen serta unit komersial mencatat pertumbuhan pendapatan signifikan masing-masing sebesar 683% dan 187% dibandingkan tahun sebelumnya.
Sementara itu, segmen pengelolaan kota juga memberikan kontribusi positif dengan pendapatan mencapai Rp355 miliar. Perseroan mencatat laba kotor sebesar Rp670 miliar, dengan margin laba kotor sebesar 19%, mencerminkan keberhasilan LPCK dalam menjaga profitabilitas di tengah momentum pertumbuhan.
EBITDA Positif dan Konsisten
Pada akhir September tahun 2025, LPCK membukukan EBITDA sebesar Rp363 miliar, tumbuh 43% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. EBITDA margin tercatat sebesar 11% terhadap total pendapatan, mencerminkan efisiensi operasional dan pertumbuhan yang berkualitas.
Detail Pra-Penjualan 9M25
Pra-penjualan sebesar Rp1,2 triliun pada periode 9M25 terutama didorong oleh tingginya permintaan terhadap produk residensial, khususnya rumah tapak dan unit komersial yang masing-masing menyumbang 60% dan 34% dari total marketing sales.
Segmen lahan industri turut memberikan kontribusi sebesar 6%. Selama 9M25, Perseroan telah berhasil menjual sebanyak 1.154 unit, yang didukung oleh produk baru Neo Top.
Pandangan Manajemen
Marlo Budiman, Presiden Direktur LPCK menyampaikan pandangan positif terhadap prospek industri properti, khususnya pada segmen hunian terjangkau dan premium, yang menunjukkan tren permintaan yang kuat dan berkelanjutan.
“Pada periode tahun 2025, kami berhasil mencapai 73% dari target pra-penjualan tahunan, didorong oleh minat tinggi terhadap produk rumah tapak dan komersial,” jelasnya dalam keterangan resminya dikutip bekasiguide.com pada Senin, 03 November 2025.
“Kami juga meluncurkan lini produk baru Neo Top. Kami berkomitmen untuk menjaga kepercayaan konsumen dengan menyelesaikan pembangunan tepat waktu dan memastikan proses serah terima berjalan sesuai jadwal,” ungkap Marlo.
