Pendidikan

Srikandi PLN Cikarang Peringati Hardiknas, Kenalkan Bahaya Listrik ke Siswa TK

Srikandi PLN Cikarang kenalkan bahaya listrik ke siswa siswi TK Pangudi Luhur Bernardus Deltamas.

CIKARANG- Srikandi PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Cikarang lakukan pengenalan dan edukasi kelistrikan kepada siswa siswi taman kanak-kanak di Sekolah Pangudi Luhur Bernardus Deltamas pada Jumat 03 Mei 2024.

Manager PLN UP3 Cikarang, Zamzami mengatakan, bahwa kegiatan ini dilakukan Srikandi PLN Cikarang untuk memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Untuk memperingati Hari Pendidikan Nasional, Srikandi PLN kami tugaskan untuk memberikan edukasi kelistrikan kepada masyarakat khususnya siswa siswi TK Pangudi Luhur Bernardus Deltamas” ujar Zamzami dalam keterangan resminya pada Sabtu 04 Mei 2024.

Kegiatan ini disambut antusias oleh 60 siswa-siswi dari TK Pangudi Luhur Deltamas. Pengenalan serta edukasi terkait kelistrikan dan juga bahaya listrik disampaikan dengan bahasa komunikasi yang mudah dimengerti oleh siswa-siswi taman kanak-kanak dengan rentang usia 4 sampai dengan 7 tahun.

Sementara, Koordinator Srikandi PLN Cikarang, Nurmalitasari mengatakan, bahwa kegiatan ini tidaklah mudah, lantaran dibutuhkan komunikasi yang tepat kepada anak berusia 4 sampai dengan 7 tahun agar dapat memahami materi yang disampaikan. Media visual dalam bentuk video animasi dipilih untuk menyampaikan materi mengenai kelistrikan.

“Edukasi yang dilakukan hari ini cukup menantang, karena tidak mudah untuk dapat memberikan edukasi mengenai kelistrikan kepada anak-anak kecil, kami menggunakan video tentang listrik agar mendapat atensi dari anak-anak sehingga harapannya materi yang disampaikan dapat dipahami” ujar Nurmalitasari.

Sementara itu Di Bandung Susiana Mutia General Manager PLN UID Jawa Barat menyambut baik kegiatan positif ini.

Ia sangat berharap melalui kegiatan ini kepedulian masyarakat semakin tinggi terkait ketenagalistrikan.

Metropolitan

“Data yang kami ada, ada 114 ya. Jadi perinciannya untuk SD itu di Kabupaten Bekasi ada 45, kota Bekasi 45, totalnya ada 90. Kemudian sekolah luar biasa itu di Kabupaten Bekasi ada 2, kota ada 5, totalnya ada 7. SMA itu ada 4 di Kabupaten Bekasi, 5 di kota Bekasi, totalnya ada 9. Kemudian SMK itu ada 5 di kota Bekasi, kemudian SMP ada 3 di kota Bekasi,” kata Abdul.

Berita

“Untuk sarana itu sebetulnya kita kan sudah mulai perbaikan ya. Dari 2023 itu sudah ada perbaikan, pemasangan AC, pemasangan gardu listrik, instalasi listrik, dan perbaikan-perbaikan gedung yang rusak, nah 2024 ini kita sedang pengadaan kamar mandi siswa-siswi, tapi baru setengahnya,” kata Nina.

Exit mobile version