Metropolitan

Tuduhan Bawaslu Dipertanyakan Warga Penerima Biskuit Balita dan Ibu Hamil

BEKASI- Sejumlah warga Kota Bekasi yang mendapat bantuan Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Untuk Ibu Hamil dan Balita Kementerian Kesehatan dari Anggota DPR RI, Intan Fauzi memastikan tidak menemukan stiker caleg pada kardus biskuit tersebut.

“Tidak ada stiker tulisan caleg dan nomor urut caleg. Yang ada stiker anggota DPR RI atas nama Intan Fauzi dan ada logo DPR RI nya. Pemberian juga bukan pada saat kampanye atau sosialisasi. Tetapi itu diberikan kepada RT untuk warga dari Kementerian Kesehatan lewat aspirasi DPR RI bu Intan Fauzi,” kata Habibah, Warga RT 5 RW 16, Teluk Pucung, Bekasi Utara, Jumat (08/03).

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Habibah mengaku, bantuan PMT yang disalurkan sangat membantu warga. “Dan Alhamdulillah warga sini terbantu dengan adanya bantuan biskuit itu khususnya bagi yang punya balita dan ibu hamil,” sambungnya.

Senada dengan Habibah,  Nuraini, Warga RT 12 RW 8, Mustikasari, Mustikajaya menegaskan bantuan PMT ini diberikan berdasarkan aspirasi warga. Bantuan ini murni kemanusiaan serta tidak ada tendensi politik.

“Kita tidak diarahkan mencoblos siapa atau caleg siapa. Tidak ada stiker dengan tulisan caleg, nomor caleg dan partai. Memang ada stikernya tapi tulisan Anggota DPR RI. Pihak bu Intan juga bilang itu pemberian kementerian,” tuturnya

Menurutnya, apa yang dituduhkan oleh Bawaslu tidaklah benar. “Itu mah bisa bisaan Bawaslu aja. Orang disini juga masyarakat terbantu kok,” tegasnya.

Di tempat terpisah, Warga Duren Jaya, Bekasi Timur, Dewi Utaminingtyas menuturkan dirinya menerima bantuan biskuit balita.

“Ya saya dikasih. dari pihak Bu Intan. Dan katanya dari kementerian, aspirasi Pemerintah lewat anggota DPR RI untuk diberikan ke warga, “ tuturnya.

Dia pun menegaskan, tidak menemukan stiker kampanye caleg di kardus biskuit itu. “Nggak ada tuh. Cuma ada bu Intan sebagai Anggota DPR RI. Ngga ada nomor urutnya,” tandasnya.

Dewangga warga kampung Poncol, Margahayu, Bekasi Timur menuturkan ikut memberikan biskuit balita dan hamil untuk ibu-ibu posyandu diwilayahnya.

“Saya memberikan. Cuma tidak ada stiker caleg dan nomor urutnya. Boleh ditanya ibu-ibu sini dan tidak ada suruhan untuk mencoblos juga,” ungkapnya.

Mira (36) warga Jatiluhur  mempunyai anak yang masih balita mengaku seneng mendapat bantuan biskuit biskuit 1 box dari Kementerian Kesehatan lewat anggota DPR RI, Intan Fauzi.

“Sebagai rakyat kecil, bantuan seperti ini sangat bermanfaat. Dan kami butuh wakil rakyat yang peduli dengan nasib rakyat,” tegasnya.

Ia juga memastikan pada stiker yang tertempel di box  biskuit tersebut tidak ada tulisan caleg, nomor partai dan nomor caleg, seperti yang dituduh oknum Bawaslu.

” Yang ada hanya nama ibu Hj Intan Fauzi sebagai anggota DPR RI dan Logo DPR RI. Itu saja,” tandas dia. (Bams)

Metropolitan

“Kami sudah jaminkan yaitu tadi anak yang ketiga ini kan ada yang besok baru masuk SD, yang kedua naik kelas tiga, dan yang pertama juga naik kelas lima SD, jadi nanti akan disiapkan oleh Dinas Pendidikan kita akan tempatkan di sekolah yang ada SD dan SMP sudah menjadi komitmen,” kata Tri dikutip Bekasiguide.com, Kamis 3 Juli 2025.

Metropolitan

“Alhamdulillah, hari ini kami dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Kota Bekasi. Tugas ini memang tugas kita sehari-hari dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat. Kemudian, hal-hal yang menyangkut kepada penyelamatan tentunya lebih diutamakan,” kata Abi dikutip Bekasiguide.com, Senin 30 Juni 2025.

Metropolitan

“Ini satu apresiasi pemerintah Kota Bekasi kepada para petugas yang begitu responsif dan tentu tidak memilih-milih terkait dengan tugas pokok dan fungsinya. Karena kalau berdasarkan tugas-tugas fungsinya, itu bukan bagian dari tugas-tugas pemadam kebakaran secara tupoksi, tapi lebih mengutamakan tugas-tugas kemanusiaan,” kata Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto dikutip Bekasiguide.com, Senin 30 Juni 2025.

Exit mobile version