Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Politik

Ditanya Soal Lahan Permukiman yang Kian Minim, Heri Koswara: Kita Akan Kembangkan Hunian Vertikal

×

Ditanya Soal Lahan Permukiman yang Kian Minim, Heri Koswara: Kita Akan Kembangkan Hunian Vertikal

Sebarkan artikel ini
Debat Perdana Pilkada Kota Bekasi. (Poto.dok)

Calon Wali Kota Bekasi nomor urut 01, Heri Koswara mengungkapkan pembangunan hunian ke depan harus vertikal mengingat keterbatasan lahan, sementara populasi penduduk terus meningkat.

Pernyataan itu disampaikan oleh Heri saat dirinya ditanya oleh paslon nomor dua, Uu Saeful Mikdar dalam debat perdana Pilkada Kota Bekasi.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Mulanya, Uu bertanya kepada Heri soal lahan yang makin minim di Kota Bekasi.

“Apakah program ke depan memungkinkan mendirikan permukiman?,” tanya Uu kepada Heri saat debat.

Heri lantas menjawab dengan hunian vertikal menjadi solusi mengingat pertumbuhan manusia yang terus melonjak.

“Tanah luasnya tidak bertambah tapi manusia terus hadir, bertambah, sehingga kebutuhan tanah berkembang. Sehingga model hunian ke depan, vertikal,” tegas Heri dalam debat publik perdana Pilkada Kota Bekasi, Jumat, 01 November 2024 malam.

Heri yang merupakan putra asli Bekasi tak menyangka kalau Kota Bekasi berkembang pesat, terus tumbuh gedung-gedung tinggi seperti di Jakarta, terutama di pusat kota.

Kendati telah memiliki ide untuk membangun hunian vertikal, namun ia juga akan memperketat keamanan di seluruh hunian vertikal yang sudah ada.

Ia beralasan, keamanan perlu diperketat mengingat banyak hunian yang tidak sesuai peruntukannya.

“Pemerintah harus memperketat keamanan apartemen karena banyak laporan penggunaan apartemen yang tidak sesuai,” tegas Heri.

Example 120x600
Politik

”Kami Generasi Solidaritas Indonesia (Gensi) didampingi oleh Ormas GRIB Jaya Kota Bekasi hari ini melaporkan ke DKPP dugaan money politik yang dilakukan oleh oknum anggota KPUD Kota Bekasi dan Anggota PPK Kec. Pondok Melati. Apapun yang menciderai proses demokrasi Pilkada di Kota Bekasi tidak bisa dibiarkan, apalagi ini diduga dilakukan oleh oknum-oknum penyelenggara pemilu, yang secara kotor malah bermain untuk mendukung paslon tertentu dan jelas-jelas ini melanggar etik dan perlu disikapi oleh DKPP,” ujar Ketua Generasi Solidaritas Indonesia (Gensi), Garisah Idharul Haq, usai melakukan pelaporan dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu di DKPP, Jakarta, Jumat, 06 Desember 2024.