Pendidikan

SD Negeri Teluk Pucung 7 Jadi Uji Coba Makan Siang Gratis, Guru Bersyukur

SD Negeri Teluk Pucung 7 Terpilih Jadi Lokasi Uji Coba Makan Siang Gratis.

Program makan bergizi gratis yang diusung pasangan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo – Gibran telah memasuki tahap uji coba.

Uji coba tersebut telah dilaksanakan di satu Sekolah Dasar Negeri Teluk Pucung VII Kecamatan Bekasi Utara Kota Bekasi. Saat memasuki jam 12.30 WIB, para siswa diberikan masing-masing satu box makan siang berupa nasi, lauk pauk, susu dan buah.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Guru Kelas 2 SDN Teluk Pucung, Dede Rukmini merasa senang karena sekolah tempat ia mengajar terpilih menjadi satu lokasi uji coba makan siang gratis.

“Merasa bersyukur sebab tidak semua sekolah mendapatkan momen seperti ini, menunya bergizi lah, ada sayurnya, lauk pauknya, buahnya, susunya. Anak-anak juga pada suka,” kata dia saat diwawancarai media, Kamis 15 Agustus 2024.

Ia menyampaikan, uji coba makan gratis di sekolahnya telah berlangsung selama empat hari. Terhitung mulai dari tanggal 12 Agustus 2024.

“Program ini memang dimulainya dari hari senin ya, berarti dari tanggal 12 kalo sekarang udah 4 hari,” ungkapnya.

Sementara itu, Guru Kelas 5 SD Negeri Teluk Pucung VII, Muhammad Hendra berharap agar kegiatan makan gratis ini bisa diselenggarakan di seluruh sekolah di Indonesia.

“Kalo dari guru-guru pada umumnya kita bagaimana pemerintah aja, kan kita cuma penerima, kalo hati kecil kita pengennnya sih terus diadakan. Kalo bisa semua sekolah di Indonesia itu dapet gitu,” tutupnya.

Metropolitan

“Data yang kami ada, ada 114 ya. Jadi perinciannya untuk SD itu di Kabupaten Bekasi ada 45, kota Bekasi 45, totalnya ada 90. Kemudian sekolah luar biasa itu di Kabupaten Bekasi ada 2, kota ada 5, totalnya ada 7. SMA itu ada 4 di Kabupaten Bekasi, 5 di kota Bekasi, totalnya ada 9. Kemudian SMK itu ada 5 di kota Bekasi, kemudian SMP ada 3 di kota Bekasi,” kata Abdul.

Berita

“Untuk sarana itu sebetulnya kita kan sudah mulai perbaikan ya. Dari 2023 itu sudah ada perbaikan, pemasangan AC, pemasangan gardu listrik, instalasi listrik, dan perbaikan-perbaikan gedung yang rusak, nah 2024 ini kita sedang pengadaan kamar mandi siswa-siswi, tapi baru setengahnya,” kata Nina.

Exit mobile version