Perumda Tirta Bhagasasi Bekasi dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membahas kerja sama proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Jatiluhur II. Salah satu topik yang dibahas terkait dengan besaran tarif air curah SPAM Regional Jatiluhur II.
Badan usaha milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi ini menginginkan kerja sama yang saling menguntungkan kedua belah pihak. Pemkab Bekasi, dalam hal ini diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asda II) Iwan Ridwan.
“Salah satu pesan dari Pak Pj Bupati Bekasi adalah, yang namanya kerjasama, harus saling menguntungkan semua pihak,” ungkap Iwan Ridwan di Kantor Pusat Perumda Tirta Bhagasasi Bekasi, Senin 26 Februari 2024.
Selain itu, lanjut Iwan, pihaknya akan mengevaluasi kembali kemampuan pembiayaan, terhadap kemampuan finansial perusahaan. Jangan sampai kerjasama ini justru merugikan secara finansial perusahaan maupun secara operasional lainnya.
Direksi Perumda Tirta Bhagasasi Bekasi, sambung Iwan, diminta oleh Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan, untuk mengkaji kerjasama secara detail dan menghitung kembali secermat mungkin, terkait besaran tarif air curah.
Dalam pembahasan tersebut, Asda II Kabupaten Bekasi didampingi Direktur Teknik Perumda Tirta Bhagasasi Johny Dewanto serta jajaran Perumda Tirta Bhagasasi dan Pemkab Bekasi. (bams)