Politik

Ustuchri Dorong Ketahanan Sosial dan Perjuangkan Peluang Kerja 

Anggota DPRD Kota Bekasi Ahmad Ustuchri saat memberikan pemaparan dalam agenda jaring aspirasi reses di Panti Yatim dan Piatu RW.02 Kelurahan Margamulya Bekasi Utara.

BEKASI- Diakui, adanya wabah Covid 19 banyak keluhan soal dampak covid kepada perenomian masyarakat serta belum optimalnya proses bantuan sosial yang diterima mereka.

Tidak dipungkiri kaum milenial serta warga Yatim Piatu menjadi elemen masyarakat yang ikut merasakan dampak Covid 19 di Kota Bekasi.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Salah satu anggota DPRD Ahmad Ustuchri menegaskan komitmennya dalam membantu kaum Yatim Piatu dengan Ketahanan Sosial serta Kaum Milenial yang masuk dalam angkatan kerja akan diberdayakan melalui program-program pemberdayaan serta mengikuti program Pra Kerja.

“Jadi banyak keluhan soal dampak Covid baik terkait masalah ekonomi maupun masalah bantuan sosial yang memang harus ada perbaikan data penerimanya,” ucap anggota Dewan tiga periode ini saat reses terakhir rabu (27/5) kemarin.

Masih menurut Ustuchri, dalam usulanny mereka (masyarakat) juga berharap supaya aparat pemerintah proaktif didalam mendata warga. Terutama kata dia warga yang belum terdata sama sekali dan belum menerima bantuan sosial.

“Jangankan ada covid saat ini,  sehari hari saja mereka sudah sangat kesusahan seperti janda-janda dan anak yatim tersebut,” tukasnya.

Ustuchri menambahkan kebetulan dalam agend reses ini juga banyak menampung aspirasi anak anak muda terutama pertanyaan mereka setelah covid ini peluang kerja dan lapangan kerja seperti apa?

“Saya kira tugas penting pemerintah untuk memastikan sektor ekonomi segera bangkit tanpa harus mengabaikan resiko kesehatan dan penularan covid didua halnya harus dijaga,” paparnya lagi.

Dengan adanya adaptasi tatanan hidup baru atau New Normal, kata dia ada dua sisi yang sangat tepat seimbang kalo tidak salah satu akan dikorbankan pilihanya ya kadang- kadang tidak ideal.

“Susah sakit atau susah sehat kalo pilihanya cuman dua ya kita pilih susah sehat tapi kalo bisa keadaan baik senang begitu akan lebih baik dan juga sehat yang kita inginkan,” pungkasnya. (man/adv)

Politik

“Saya tentu saja mendukung beliau, saudara Lukman Hakim atau Bang Alex menjadi ketua PAN Kota Bekasi. Karena kenal dari kecil, satu sekolah bahkan satu kelas. Jadi saya tahu betul sifatnya, sepak terjangnya. Dan saya yakin beliau layak dan pas untuk memimpin PAN Kota Bekasi,” ujarnya dikutip bekasiguide.com pada Jumat 05 Desember 2025.

Politik

“Dengan segala kerendahan hati, kegiatan Pesona Nusantara Bekasi Keren yang sedianya diselenggarakan pekan ini resmi ditunda hingga waktu yang akan diinformasikan kembali. Keputusan ini kami ambil sebagai bentuk keprihatinan dan empati terhadap saudara-saudara kita di beberapa wilayah tanah air yang sedang menghadapi musibah,” tulis Tri Adhianto dikutip bekasiguide.com, Kamis 04 Desember 2025.

Politik

“Kita minta rincian real dari penggunaan pemodalan yang diberikan pemerintah kota. Kita akan rapat ulang dengan BUMD terkait untuk melihat secara detail penggunaan Rp5 miliar ini. Jika mereka tidak mampu memberikan rincian nilai tersebut, bukan tidak mungkin kita cancel penyertaan modal tahun berikutnya,” tegas Arif kepada wartawan termasuk bekasiguide.com, Kamis 04 Desember 2025.

Politik

“Polemik camat Medan Satria ini jelas menunjukkan ada yang tidak beres dalam proses rotasi-mutasi. Wali kota harus bertanggung jawab karena keputusan pengangkatan pejabat berada di tangan kepala daerah. Tidak boleh rekam jejak berat seperti kasus narkoba terlewat begitu saja,” ujar Kamil dikutip bekasiguide.com, Rabu 03 Desember 2025.

Exit mobile version