Metropolitan

Kapolda Metro Jaya Resmikan Kantor Satpas SIM

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono resmikan kantor Satpaa SIM Polres Metro Bekasi Kabupaten, Kamis (22/08).

BEKASI- Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono meresmikan Kantor Satpas SIM di Kabupaten Bekasi yang bebasis FIFO, Kamis (22/08). Kapolda bersyukur dengan hadirnya inovasi yang bisa memberikan pelayanan prima ke masyarakat.

“Tadi kita melihat peresmian Satpas SIM di sini program yang terpusat dari Korlantas Polri, dan disini yang pertama yang menjadi FIFO. Mudah mudahan juga akan memberikan kemudahan kepada masyarakat di wilayah Kabupaten Bekasi,” katanya, Kamis (22/08).

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Menurut Gatot, ini merupakan dalam program promoter Bapak Kapolri dalam peningkatan kinerja yakni peningkatan pelayanan publik yang berbasis IT.

“Semua aplikasi ini bagus kalau bisa Pak Kapolres, aplikasi-aplikasi ini bisa dijadikan satu di command center Polres Metro Bekasi Kabupaten,” ujar dia.

Sementara itu, Kakorlantas Polri, Irjen Pol Refdi Andri mengatakan dengan sistem ini seluruh informasi seperti jumlah pemohon SIM yang hadir, pemohon yang lulus dan tidak serta Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNPB) hari itu juga akan diketahui secara langsung (real time).

“Pada sistem ini kita dapat akumulasi lebih cepat, satu pemohon membutuhkan waktu sekitar 45 menit. Saya melakukan kajian, Kabupaten Bekasi menjadi nomor satu. Saya yakin patut menjadi contoh untuk semua Polres di Indonesia,” ucapnya.

Menurut Refdi, ini dilakukan sesuai dengan amanat Presiden tertuaang dalam UUD tentang pelayanan publik. Pelayanan publik berkualitas, cepat, tepat, terjangkau dan akurat.

“Saya mengucapkan terimakasih tak terhingga. Lakukan pengawasan tentu akan membuka ruang publik ketidaksinkronan sebaik apapun kita melakukan pelayanan akan tetap kurang, kita akan lakukan evaluasi terus menerus. Tetaplah bergerak maju mudah-mudahan ini menjadi komitemen kita semua,” tegas dia. (Lis)

Metropolitan

“Kami sudah jaminkan yaitu tadi anak yang ketiga ini kan ada yang besok baru masuk SD, yang kedua naik kelas tiga, dan yang pertama juga naik kelas lima SD, jadi nanti akan disiapkan oleh Dinas Pendidikan kita akan tempatkan di sekolah yang ada SD dan SMP sudah menjadi komitmen,” kata Tri dikutip Bekasiguide.com, Kamis 3 Juli 2025.

Exit mobile version