Politik

Intan Tolak Gantikan Posisi Tri dalam Pilkada dari PAN

Politisi Partai Amanat Nasional yang juga anggota DPR RI, Intan Fitriana Fauzi

BEKASI- Politisi Partai Amanat Nasional yang juga anggota DPR RI, Intan Fitriana Fauzi mengakui tidak terpikirkan untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah baik untuk Kota Bekasi maupun di Kota Depok.

Intan yang baru saja terpilih kembali duduk di senayan dari daerah pemilihan Kota Bekasi dan Kota Depok menegaskan bahwa dirinya akan mengabdikan dirinya sebagai wakil rakyat di jalur legislatif.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Untuk Pilkada saya sama sekali tidak kepikiran, saya cuma mau fokus  bekerja untuk masyarakat Kota Bekasi dan Kota Depok,”ucap Intan.

Terkait isu hengkangnya sosok Wakil Wali Kota Bekasi yang juga kader PAN, Tri Adhianto dari partai yang menghantarkan sosok Tri menjadi wakil, Intan pun tidak mau berspekulasi terhadap polemik tersebut.

Bahkan sebagai pengurus Partai, Intan pun meyakini bahwa Tri akan masih komitmen dengan PAN.

“Sebagai Pribadi tentunya kami harap Pak Tri masih melihat kontribusi PAN saat Pilkada, dan masih terlalu dini jika beliau dikaitkan pindah ke partai lain,”papar wanita yang juga enterpreuner ini.

Saat disinggung bahwa isu kepindahan Tri dari PAN ke PDIP bukan isapan jempol dan PAN akan memaksa dirinya untuk maju dalam kontestasi Pilkada, Intan sekali lagi dengan tegas tidak akan maju dalam Pilkada.

“Sekalipun DPP memaksakan, kan tergantung saya menerima atau tidak. Dan sekali lagi saya tekankan saya fokus sebagai anggota DPR saja,”tegasnya. (MAN)

Politik

“Saya minta tadi Disdik untuk mendata sekolah-sekolah SD, SMP, berapa yang rusak dan apa kebutuhannya, supaya bisa dimasukkan ke penganggaran 2026. Kemarin di Jatiasih kan ada sekolah yang atapnya rubuh, untung nggak ada korban,” kata anggota Komisi IV DPRD Kota Bekasi, H. Bambang Purwanto, Kamis, 11 September 2025.

Politik

“PKS siap bersinergi dengan pemerintah Kota Bekasi, wakil wali kota, partai politik lain, dan seluruh elemen masyarakat. Program pemerintah yang bermanfaat akan kita apresiasi, kita dukung bahkan kita bantu kawal agar tepat sasaran. Tapi kalau ada kebijakan yang kurang tepat, saya minta pejabat publik PKS tetap kritis aktif menyampaikan masukan dengan santun dan baik,” tegasnya dikutip pada Senin, 08 September 2025.

Exit mobile version