Politik

Lintas Parpol Dukung Syahrul Maju Musda KNPI

Syahrul Ramadhan (bertopi)

BEKASI- Wacana akan dilaksanakannya Muswarah Kota (Muskot) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Bekasi terus mencuat. Dikabarkan Pelaksanaan pemilihan ketua KNPI Kota Bekasi tersebut direncanakan berlangsung pada Juni 2019 mendatang.

Sejumlah nama bermunculan diantaranya Kusnadi, Syahrul Ramadhan, Tarsono, Basan Sanu, dan sederet nama tokoh pemuda lainnya.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Dari sekian nama yang muncul, Ketua GEMA MKGR Kota Bekasi, Syahrul Ramadhan menjadi sorotan. Bahkan, pria yang dekat dengan sejumlah Ketua Partai Politik (Parpol) tersebut dikabarkan didukung para elit ketua parpol diantaranya Golkar, PPP, Hanura, PDIP, Demokrat, PKB dan PAN.

Hal tersebut tidak dibantah oleh beberapa Ketua Parpol, salah satunya Ketua Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Bekasi, Sholihin.

“Kalau memang ada kabar Syahrul maju, saya dukung penuh. kita (PPP) punya organisasi kepemudaan, suara kita akan ke dia. Syahrul cocok untuk jadi ketua KNPI,” kata Sholihin kepada bekasiguide.com pada Rabu (01/05).

“Komunikasinya bagus, Syahrul mudah bergaul. Luwes orangnya, tidak pilah pilih dalam teman. Selain itu dia sudah berpengalaman juga, banyak ide – ide berilian yang dia munculkan. Dan, sosok yang dikenal dikalangan milenial Kota Bekasi juga,” imbuh pria yang akrab disapa Gus Shol itu.

Senada, Ketua DPC Hanura Kota Bekasi, Syaherallayali. “Syahrul cerdas, komunikasi dengan lintas partai dan lintas organisasi kepemudaan bagus. Saya optimis dia mampu membawa perubahan di kepemudaan. Dia bisa jadi tokoh pemersatu pemuda di Kota Bekasi,” tegasnya.

Ketua DPP PAN, Intan Fauzi menyambut gembira jika Syahrul Ramadhan atau yang akrab disapa buluk maju pada Musda KNPI Kota Bekasi.

“InsyaAllah. saya cukup dekat dengan bang Buluk,” katanya.

Hal sama diungkapkan Ketua DPD PAN Kota Bekasi, Faturrahman. “Sangat dekat. kalau ada niat dan kemauan pasti bisa,” jawabnya singkat. (bams)

Politik

“Ada Jalan Alinda dan Jalan Perjuangan yang saat ini tengah dikerjakan. Tentu akan banyak pengendara yang dialihkan ke jalur alternatif lain. Saya mendorong agar Dinas Perhubungan melakukan pemantauan di beberapa titik yang berpotensi menjadi pusat kemacetan,” ujar Kamil.

Politik

“Kami tegaskan bahwa dana itu bukan hibah. Tetapi belanja uang untuk kegiatan di lingkungan warga. Bahkan akan diutamakan bagi RT yang mampu menggerakkan masyarakat, terutama dalam upaya pengurangan sampah,” jelas Murfati dalam rapat dengar pendapat bersama Pemkot Bekasi dan seluruh camat, Kamis, 02 Oktober 2025.

Exit mobile version