Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Peristiwa

Nekat Buka di Malam Ramadhan Puluhan THM Disegel

×

Nekat Buka di Malam Ramadhan Puluhan THM Disegel

Sebarkan artikel ini
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bekasi menyegel Puluhan tempat hiburan malam (THM) di kawasan Lippo Cikarang pada Sabtu (16/04/2022) dinihari.

CIKARANG- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bekasi menyegel Puluhan tempat hiburan malam (THM) di kawasan Lippo Cikarang pada Sabtu (16/04/2022) dinihari. THM itu disegel lantaran bandel tetap buka di malam ramadhan.

Kasi Wasdal Satpol PP Kabupaten Bekasi Windhy Mauly mengatalan, Ada 21 tempat hiburan malam yang terkena sanksi segel,

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Kita lakukan penyegelan terhadap 21 THM karena masih beroperasi di malam Ramadhan,” kata dia.

Namun demikian kata Windhy, ada beberapa terjadi perlawanan dari petugas keamanan THM. Sampai-sampai sempat terjadi keributan saat dilakukan penyegelan.

“Semua kita lakukan penyegelan, apakah itu di ruko Tamrin maupun tempat lainnya seperti Grand Surya yang lokasinya berada di samping pintu tol Cikarang Barat,” tegasnya.

baca juga : https://bekasiguide.com/2022/04/13/komplotan-maling-gasak-motor-terekam-cctv/

Lebih lanjut Windhy menegaskan, petugas tidak akan segan-segan melakukan penyegelan untuk jangka waktu lama, jika pengelola masih nekat mengoperasikan THM di malam ramadhan.

“Tidak akan tebang pilih untuk mengambil tindakan, karena memang peraturan pemerintah melarang tempat hiburan malam beroperasi pada malam ramadhan,” tandasnya. (bams)

Example 120x600
Peristiwa

“Hari ini kita sama-sama mendampingi berdasarkan laporan LP yang sudah kita buat dan akhirnya kita melakukan penjemputan bersama dengan pihak Polres Kota Bekasi dan kita apresiasi kerja cepat teman-teman hari ini di atas komunikasi yang sangat merespon ketika ada kasus pelecehan seksual,” kata Novrian dikutip Bekasiguide.com, Selasa 26 Agustus 2025.

Pendidikan

“Kan si anak yang aktif sekarang itu,
itu terjadinya kemarin dari habis lebaran.
Nah, dia cerita. Sudah kita cegah. Gurunya juga sudah kita omongin. Cuma terus kemarin terjadi lagi menjelang Agustusan.
Nah, karena terjadi lagi menjelang agustusan, saya panggil anaknya dan saya kasih punishment gurunya,” kata Tetik dikutip Bekasiguide.com, Senin 25 Agustus 2025.