Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Esai

Sima’an Alquran 30 juz Bilghoib 18 Jam yang Menegangkan

×

Sima’an Alquran 30 juz Bilghoib 18 Jam yang Menegangkan

Sebarkan artikel ini
Simaan alquran 30 juz bilghoib.

BEBERAPA kali menerima kiriman foto saat anak simakan di pesantren Nurul Quran, Bekasi, pada Selasa (30/07/2024). Sedikit mengobati kegundahan. Kegundahan seorang orangtua saat menyaksikan anaknya uji publik ‘simaan 30 juz’ bilghoib. Galau.

Dalam hati saya sampaikan terima kasih terbaik untuk kyai dan guru di pesantren. Perjuangan mereka sungguh luar biasa. Sehingga menjadikan anak bontot bisa di akhir batas ini. Bisa menjadi hafidz Alquran.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Selepas subuh simaan dimulai. Dilepas kyai langsung. Sementara, puluhan staf dan santri menyimak.

Melihat foto yang dikirim, kami bisa merasakan aura sakral yang luar biasa. Berada di depan, di samping guru, dan membaca Alquran. Siapa pun, bakal keder. Salah sedikit, atau lupa sedikit, bakal diingat selalu.

“Yang kuat nak. Kami hanya bisa berdoa dari jauh,” kata kami dalam hati.

Jam beranjak mulai siang. Tak ada khabar. Bahkan chat yang saya kirim ke staf menanyakan tak terbalas. Waduh. Kenapa ya?

Biasanya, selepas juz awal, simakan mulai menghangat. Penyimak mulai berasa lelah. Dan sebaliknya, yang disimak mulai memanas. Gas mulai ditambah, bahkan setel keceng. Lebih cepat.

Rupanya anakku juga begitu. Itu kami tahu saat khabar sekitar jam 2 an, sudah masuk juz 17. “Wuih. Kebut nak. Selagi mesin panas, maka tinggal fokus hafalan.”

Duduk mengaji sampai menjelang dhuhur. Istirahat, lalu mulai lagi. Ashar demikian juga.

Waktu seperti berputar lebih cepat. Ketika kita mengharapkan khabar, baru selepas maghrib ada informasi ‘ngaso dulu’. Kami menerima foto, saat si bontot mengaji sambil nyender, dan kopyah putih dilepas. Ah, lelah dan berat ya nak.

Sampai akhirnya, menerima informasi sudah masuk juz 27 di jam 8 malam. Wah-wah.

Jam sepuluh lebih, kami menerima japrian dari staf. ‘Finiiiiiiish, alhamdulillah,’ Deg.

Ya Allah. Plong. Lega. Haru. Bangga. Melihat raut wajah lelah si anak, saat mengaminkan doa kyai. Airmata tak terasa mengembang. Ga papa nak. Lelah itu pasti, tapi Lillah itu lebih utama. Berkah ya nak.

Selamat, nak. Sudah selesai simakan 30 juz mu. Tetap rendah hati dan hormati gurumu.

Example 120x600
Esai

Kepemimpinan semacam inilah yang akan diterapkan Ahmad Syaikhu – Ilham Habibie yakni; kolaborasi dalam membangun Jawa Barat kedepan, atau oleh masyarakat Jawa Barat di kenal dengan prinsip silih asah, silih asih, silih asuh. 

Esai

Amanah kepemimpinan bagi Ahmad Syaikhu, merupakan suatu panggilan yang sangat mulia dan perintah dari Allah yang menempatkan dirinya sebagai makhluk pilihan, sehingga tumbuh dalam dirinya kehati-hatian, menghargai waktu, hemat, produktif, dan memperlebar sifat kasih sayang sesama manusia.

Esai

Statistik menunjukkan jumlah “outstanding loan” pinjol di Jawa Barat mencapai hampir Rp16,5 triliun. Tren saat ini ternyata petani mengandalkan pinjol dan rentenir atau bank emok untuk memenuhi kehidupan sehari-hari terutama sebelum masa panen. Tentu saja, ini merupakan situasi yang sangat memprihatinkan.

Esai

Bang Ade dan Bang Jamal yang sedikit rada ngocol kata mereka bukan seteguk air lagi ini mah kaya orang lagi cape diseblok ama seember air jadi seger lagi.Bang RW Komar yang rada pendiam cuma keliatan senyum -senyum mendengar kata-kata bang Ade dan Bang Jamal.