CIKARANG- PT PLN (Persero) melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Cikarang telah berhasil mengakuisisi sebagian dari PLTU 75 MVA dan PLTG 45.8 MVA dengan komitmen kWh 2.27 GWh per bulan melalui Program Akuisisi Captive Power (PACP).
Melalui PACP, pelanggan mengalihkan penggunaan listrik mandiri dari pembangkitnya ke listrik PLN akan mendapatkan insentif tarif listrik sekaligus keandalan pasokan listrik secara penuh.
Penandatanganan Berita Acara Kesepakatan PACP ini dilaksanakan oleh General Manager UID Jawa Barat, Susiana Mutia dan Direktur Utama PT Fajar Surya Wisesa Tbk, Yustinus Y Kusumah pada Kamis 14 Maret 2024.
Dalam sambutannya, General Manager PLN UID Jawa Barat, Susiana Mutia menyampaikan harapannya bahwa PACP ini dapat mendukung kemajuan sektor Industri, utamanya PT Fajar Surya Wisesa.
“Semoga kerja sama yang telah terjalin antara PT PLN (Persero) khususnya UID Jawa Barat dengan PT Fajar Surya Wisesa ini dapat berlangsung semakin baik dan harmonis dan memberikan kebaikan kedua belah pihak. Kami mendoakan agar PT Fajar Surya Wisesa semakin berkembang, maju dan sukses, PLN selalu siap membersamai dalam setiap proses perkembangan PT Fajar Surya Wisesa,” ungkap Susi pada Kamis 14 Maret 2024.
Dalam kesempatan yang sama, Zamzami selaku Manager UP3 Cikarang menyampaikan, bahwa pihaknya akan terus berkomitmen meningkatkan layanan kelistrikan kepada pelanggan sehingga mampu mendukung para pelaku Industri.
“Dengan dilakukannya penandatanganan dan kerja sama ini, kami akan terus memberikan pelayanan terbaik untuk mendukung para pelaku Industri sehingga dapat lebih maju”, ujar Zamzami.
Sementara, Direktur Utama PT Fajar Surya Wisesa Yustinus Y Kusumah menyampaikan terimakasih kepada PLN sehingga pada hari ini dapat dilakukan penandatanganan Berita Acara Kerjasama PACP.
“Kami berterimakasih kepada PLN atas terselenggaranya penandatanganan Berita Acara ini, semoga dengan PACP ini, kami dapat melakukan produksi dengan lebih efisien.” pungkas Yustinus.