Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Peristiwa

Kebakaran Lukai Pasutri, Diduga Akibat Gas Elpiji Bocor

×

Kebakaran Lukai Pasutri, Diduga Akibat Gas Elpiji Bocor

Sebarkan artikel ini

Sepasang suami istri (Pasutri), warga Pejuang Jaya Blok C RT007 RW012 kelurahan Pejuang, kecamatan Medan Satria mengalami luka- luka usai tersambar api yang berasal dari ledakan gas elpiji di rumahnya pada Rabu 20 Desember 2023 pukul 02.00 WIB.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi, Aceng Solahuddin mengatakan kejadian bermula dari korban yang bernama Mael menyalakan pemantik rokok. Tiba-tiba, api yang berasal dari pemantik itu langsung menyambar dan mengenai tubuh korban.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Menurut Keterangan Korban, Sekitar Pukul 02.00 korban Bangun dan langsung Menyalakan Rokok, Tanpa di sadari, setelah menyalakan korek Api, langsung menyambar dan mengenai tubuh korban hingga terbakar,” kata Aceng.

Aceng melanjutkan, lantaran panik, korban pun langsung bergegas mematikan api menggunakan sprei dan bantal.

“Korban berusaha mematikan api yang menyala di tubuhnya dengan bantal dan sprei kasur,” jelasnya.

Setelah berhasil memadamkan api, korban yang bernama Mael ini terkejut karena melihat istrinya Yesi juga mengalami luka bakar yang cukup parah. Lalu, korban pun keluar mencari bantuan warga sekitar untuk membantu mengevakuasi istrinya ke Rumah Sakit.

“Setelah api padam lalu korban mengetahui bahwa istrinya terkena luka bakar, korban berusaha menyelamatkan Anak anaknya, dan keluar mencari pertolongan, korban dilarikan Ke RS Citra Harapan,” tutupnya.

Example 120x600
Peristiwa

“Kronologisnya pada saat itu korban bersama tersangka sedang di ruang tamu, kemudian di situ pelaku menyampaikan akan menawarkan apakah mau dipijit, kemudian oleh pelaku korban dipijit di bagian belakang, kemudian setelah itu sambil duduk dipijit di bagian belakang, kemudian tangan pelaku ke depan meraba daripada payudara korban,” kata Kapolres dikutip Bekasiguide.com, Rabu 15 Oktober 2025.

Peristiwa

“Dari hasil interogasi awal yang disaksikan unsur keamanan KAI Daop 1 bersama Babin Polsuska dan BKO Marinir, pelaku mengakui telah melakukan aksi serupa di beberapa lokasi lain, di antaranya di wilayah petak Stasiun Tambun – Stasiun Cibitung (KM 33+800–900) pada Kamis (9/10) lalu,” ujar Ixfan dikutip Bekasiguide.com, Senin 13 Oktober 2025.