Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Metropolitan

Kejari Masih Proses Dugaan Korupsi Bansos Kambing

×

Kejari Masih Proses Dugaan Korupsi Bansos Kambing

Sebarkan artikel ini
Kepala Seksi Intelejen Kejaksaan Negeri (Kejari) Bekasi sekaligus Humas, Yadi Cahyadi

BEKASI- Kepala Seksi Intelejen Kejaksaan Negeri (Kejari) Bekasi sekaligus Humas, Yadi Cahyadi mengatakan, bahwa pihaknya hingga kini masih memproses kasus dugaan korupsi Bansos Kambing Domba di Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKPPP).

Yadi Cahyadi menyampaikan, untuk ke tahapan proses selanjutnya, pihaknya masih menunggu hasil dari auditor.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Masih proses. Jadi temen-temen juga jangan ada dugaan bahwa penyidikan ini dihentikan atau dipetieskan, tetap berlanjut sambil menunggu hasil audit dari auditor,” katanya saat ditemui wartawan, Senin (3/10/2022).

Selama proses penyidikan, Yadi menerangkan terdapat 78 orang yang menjadi saksi atas kasus ini.

“78 saksi yang terdiri dari tim pengadaan dari dinas ketapang, panitia lelang, dan kelompok peternak,” katanya.

Yadi menyampaikan, bahwa pihaknya akan sesegera mungkin menyelesaikan kasus dugaan korupsi Bansos Kambing Domba di DKPPP itu.

“Proses penyidikan ternak kambing atau domba ini secepatnya kita selesaikan,” pungkasnya.

Diketahui sebelumnya, Kejari Bekasi telah mengeluarkan surat perintah penyidikan dugaan kasus pidana korupsi terkait bansos Kambing atau Domba, bernomor: Print-01/M.2.17/Fd.1/05/2022 tanggal 19 Mei 2022 lalu. (mae)

Example 120x600
Metropolitan

“Alhamdulillah, hari ini kami dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Kota Bekasi. Tugas ini memang tugas kita sehari-hari dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat. Kemudian, hal-hal yang menyangkut kepada penyelamatan tentunya lebih diutamakan,” kata Abi dikutip Bekasiguide.com, Senin 30 Juni 2025.

Metropolitan

“Ini satu apresiasi pemerintah Kota Bekasi kepada para petugas yang begitu responsif dan tentu tidak memilih-milih terkait dengan tugas pokok dan fungsinya. Karena kalau berdasarkan tugas-tugas fungsinya, itu bukan bagian dari tugas-tugas pemadam kebakaran secara tupoksi, tapi lebih mengutamakan tugas-tugas kemanusiaan,” kata Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto dikutip Bekasiguide.com, Senin 30 Juni 2025.