BEKASI- PT PLN (Persero) melalui PLN UP3 Bekasi mensosialisasikan penggunaan kompor listrik (kompor induksi) kepada masyarakat khususnya para ibu rumah tangga di kelurahan Bekasi Jaya kecamatan Bekasi Timur pada Selasa (02/04). Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari program PLN pusat yakni Road To (menuju) Indonesia Biru.
Renny Wahyusetiaswan selaku Manajer PLN UP3 Bekasi mengatakan, pelaksanaan sosialisasi penggunaan kompor induksi kepada masyarakat selain menjalankan program PLN pusat menuju Indonesia Biru, hal itu juga dikuatkan dengan surat edaran dari Gubernur Jawa Barat untuk menjadikan Provinsi “Jawa Barat Juara Lahir Batin,” dalam lima tahun kedepan.
“Kegiatan memasyarakatkan kompor Industri target sasarannya para ibu rumah tangga. Untuk sosialisasi hari ini di kelurahan Bekasi Jaya sendiri pesertanya dari masyarakat dan Ibu PKK di wilayah setempat yang hadir jumlahnya sekitar 200 orang,” jelas Renny kepada bekasiguide.com pada Selasa (02/04).
Renny menjelaskan, penggunaan kompor induksi lebih hemat dan terdapat sejumlah keunggulan dan keuntungan yang masyarakat bisa didapat dibandingkan menggunakan elpiji.
“Yang pasti kompor induksi, aman. Masyarakat tak perlu takut meledak. Kedua, mudah dioperasikan karena tak perlu ganti selang. Yang ketiga, memakai kompor induksi lebih bersih. Apalagi pemerintah sedang menggenjot energi terbarukan yang hasilnya lebih bersih,” kata dia.
Lebih lanjut, Renny mengatakan, penggunaan kompor induksi (listrik) jauh lebih sederhana dan mudah. Selain itu, untuk harga satu buah kompor listrik pun menurutnya masih relatif terjangkau oleh masyarakat.
“Kompor induksi harganya ada yang Rp300 ribuan, masih relatif terjangkau,” tandas dia.
Sementara itu, Wiwiek Hargono Istri Wakil Wali Kota Bekasi yang juga Wakil Ketua Penggerak PKK Kota Bekasi saat menghadiri sosialisasi penggunaan kompor induksi mengatakan, pihaknya sangat mendukung program penggunaan kompor induksi dari PLN untuk Indonesia Biru.
Menurutnya, penggunaan kompor induksi selain aman, kata dia, ibu rumah tangga bisa menghemat pengeluaran uang dapur tanpa ada ketakutan kompor meledak dibandingkan menggunakan elpiji.
“Selain memang kompor induksi aman dan nyaman penggunaannya. Kita sebagai ibu rumah tangga harus bisa menej keuangan karena itu tugas kita. Harus bisa lebih berhemat dan anggaran bisa dialokasikan ke kebutuhan yang lain,” kata dia.
Sekadar diinformasikan, dalam sosialisasi penggunaan kompor induksi di kelurahan Bekasi Jaya, kecamatan Bekasi Timur dilakukan demo cara menggunakan kompor induksi dan lomba memasak serta menghias nasi tumpeng. Tidak tanggung tanggung Jurinya dari jebolan master chef Indonesia season 4, Nanda Young. Dan, program Road to Indonesia Biru sesion 1 sosialisasi kompor induksi dari PLN sebelumnya telah dilakukan di Jakarta, saat ini di Kota Bekasi selanjutnya akan sosialisasi di wilayah Bogor, Jawa Barat. (bams)