RAWALUMBU- Keberadaan Tower setinggi kurang lebih 15 meter yang berdiri di bantaran sungai di Jalan Narogong Raya tepatnya di Jembatan Satu wilayah RW.12, Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Rawalumbu dikeluhkan warga sekitar. Pasalnya, Tower yang belum diketahui peruntukannya itu kondisinya saat ini mengalami kemiringan.
Salah seorang warga, Sopiyan (42) mengatakan, keberadaan Tower tersebut kondisinya tampak belum lama berdiri namun saat ini sudah mengalami kemiringan. Ia mengaku khawatir, Tower tersebut sewaktu waktu roboh dan menimpa warga karena bantaran sungai tidak terdapat turap.
“Saya gak tau kapan berdirinya, tau tau sudah ada tower disitu. Takut aja mas, karena bantaran kalinya gak ada turapnya. Soalnya tanah bagian bawah bantaran sungai bisa terkikis air, apalagi ini musim penghujan dan sering banjir, kan lama lama itu bisa roboh dan membahayakan pengguna jalan,” ucapnya kepada B’Guide.com pada Minggu (05/03).
Sopiyan melanjutkan, apabila keberadaan Tower tersebut tidak segera diambil tindakan oleh pihak terkait, nantinya akan memakan korban jiwa. Apalagi, informasi yang ia terima, pihak Kelurahan Pengasinan juga tidak menerima tembusan terkait perijinan atas pendirian tower di wilayah tersebut.
“Pemkot Bekasi harus menertibkan tower itu. Mencegah kan lebih baik ketimbang nanti ada warga yang tertimpa kalau roboh. Apalagi pondasi sepertinya tidak layak di tempatkan disitu yang beresiko besar untuk warga sekitar karena itu kan jalan umum,” tandasnya. (BG)