Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Peristiwa

Kematian Janggal, Makam Warga Bekasi yang Diduga Korban TPPO di Kamboja Akan Dibongkar

×

Kematian Janggal, Makam Warga Bekasi yang Diduga Korban TPPO di Kamboja Akan Dibongkar

Sebarkan artikel ini
Diana (43), ibunda Soleh saat dijumpai di kediamannya di Jakasampurna, Bekasi Barat dan Saifullah, ayah Soleh korban diduga pedagang manusia menangis di pusara anaknya di Kelurahan Jatisampurna, Kota Bekasi. Soleh Darmawan (24), pemuda asal Kota Bekasi meninggal di Kamboja.

Makam Soleh Darmawan (24), pemuda asal Kota Bekasi yangdiduga menjadi korban perdagangan manusia di Kamboja akan dibongkar untuk keperluan otopsi Jumat (9/5/2025) besok.

Proses ekshumasi rencananya akan dilakukan di area belakang rumah Soleh yang terletak di Jalan Swadaya, Kampung Dua, RT 001/RW 021, Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Rencananya otopsi akan dilakukan pada hari Jumat pukul 09.00 WIB,” kata paman korban yaitu Atenk saat dikonfirmasi, Kamis, 08 Mei 2025.

Jadwal ekshumasi itu rencananya akan dilakukan oleh Dokter Kesehatan (Dokkes) Mabes Polri.

Keluarga berharap, proses ekshumasi ini bisa mengungkap penyebab pasti kematian Soleh.

Terlebih, mereka menemukan ada jahitan di bagian pinggang almarhum yang membuat keluarga curiga.

“(Ekshumasi dilakukan) karena meninggalnya terkesan tidak wajar,” tutur Atenk.

Example 120x600
Peristiwa

“Ya, kemarin sudah dengan Kajari. Karena bagian dari pemerintah pusat untuk melakukan pembuatan tim Satgas. Nah, Satgasnya kan sudah ada dan itu sudah terkoordinasi di seluruh unsur-unsur yudikatif yang ada,” kata Tri dikutip Bekasiguide.com, Senin 6 Oktober 2025.

Peristiwa

“Kemarin sih, kronologisnya saya pulang kerja itu sekitar jam setengah empatan, jam setengah empat. Tiba-tiba pas lagi saya mau buka pintu, ternyata pintu di bawah ini saya melihat udah ada yang ngejebol. Pas saya mau masukin kunci, ternyata pintunya udah kedorong, udah kebuka,” kata Agam dikutip Bekasiguide.com, Jumat 3 Oktober 2025.

Peristiwa

“Jadi awal mula kejadian bahwasannya korban sedang berjalan, kemudian duduk di bangku, kemudian didekati oleh pelaku, baik itu pelaku pertama ataupun juga pelaku kedua dengan modus yang sama, dirangkul kemudian satu tangannya memegang meremas payudara korban,” kata Kapolres.