Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Politik

Target PAD 2024 Bisa Tercapai, Sholihin Beberkan Strateginya

×

Target PAD 2024 Bisa Tercapai, Sholihin Beberkan Strateginya

Sebarkan artikel ini
Ketua DPC PPP Kota Bekasi, H. Sholihin. (Photo: dok)

Target pendapatan asli daerah (PAD) 2024 senilai kurang lebih Rp3 triliun harus tercapai. Sebab itu, Anggota DPRD Kota Bekasi dari PPP, Sholihin akan mendorong agar pencapaian PAD terealisasi.

Sejumlah strategi akan ia gunakan untuk mendongkrak target PAD. Pasalnya, Sholihin mengatakan, bahwa PAD ditahun 2023 hanya mencapai sekitar 80 persen dari target.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Jadi tahun ini, saya akan mendorong pencapaian PAD minimal sampai 80 persen lebih. Hal itu tentu saja dengan sejumlah strategi dan harus dengan kerja sama antar pihak terkait,” ujar Sholihin pada Selasa 19 Maret 2024.

Menurut pria yang akrab disapa Gus Shol, salah satu strategi yang harus didorong adalah mendapatkan PAD yang bersumber dari tempat tempat komersil dan hiburan yang ada di Kota Bekasi.

Gus Shol membeberkan, sumber PAD terbesar berasal dari tempat komersil seperti mall, swalayan, hotel, restoran, dan tempat hiburan. Selain itu, ia pun berharap agar Pemerintah Kota Bekasi bisa berupaya untuk mendongkrak PAD dari sektor lainnya.

“Saya berharap agar Pemkot Bekasi, dalam hal Pj Wali Kota punya gebrakan-gebrakan dalam pembangunan Kota Bekasi. Jangan flat-flat saja. Harus punya inovasi dan gebrakan sesuai dengan hak preogratifnya tanpa melanggar aturan,” pungkas Gus Shol. (ADV HMS Setwan)

Example 120x600
Politik

“Ada Jalan Alinda dan Jalan Perjuangan yang saat ini tengah dikerjakan. Tentu akan banyak pengendara yang dialihkan ke jalur alternatif lain. Saya mendorong agar Dinas Perhubungan melakukan pemantauan di beberapa titik yang berpotensi menjadi pusat kemacetan,” ujar Kamil.

Politik

“Kami tegaskan bahwa dana itu bukan hibah. Tetapi belanja uang untuk kegiatan di lingkungan warga. Bahkan akan diutamakan bagi RT yang mampu menggerakkan masyarakat, terutama dalam upaya pengurangan sampah,” jelas Murfati dalam rapat dengar pendapat bersama Pemkot Bekasi dan seluruh camat, Kamis, 02 Oktober 2025.