Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Politik

TPD Ganjar Mahfud Optimis Raih Suara 30 Persen di Kota Bekasi

×

TPD Ganjar Mahfud Optimis Raih Suara 30 Persen di Kota Bekasi

Sebarkan artikel ini
Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar Mahfud Kota Bekasi, Tri Adhianto

Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar Mahfud Kota Bekasi, Tri Adhianto optimis bahwa pasangan Calon Presiden (Capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Cawapres Mahfud MD akan meraih suara 30 persen.

“Kita berharap di 30 persen untuk Kota Bekasi. Target kita untuk memenangkan Ganjar-Mahfud di wilayah Kota Bekasi,” kata Tri kepada wartawan, Selasa 06 Februari 2024.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Tri melanjutkan, pihaknya terus gencar melakukan sosialisasi program unggulan dari pasangan Capres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD kepada masyarakat.

“Sesuai apa yang diamanatkan kita terus melakukan pergerakan mendekatkan diri kepada masyarakat serta melakukan sosialisasi terkait 21 program pak Ganjar-Mahfud agar bisa diterima oleh masyarakat. Bahwa ada satu hal, visi yang akan dicapai untuk mencapai Indonesia Emas 2045,” kata pria yang akrab disapa Mas Tri.

Mas Tri juga memastikan, KTP Sakti yang dijanjikan bakal menyempurnakan pembagian bantuan sosial (Bansos) jika Ganjar-Mahfud menang.

“Terkait KTP sakti, bahwa bansos akan tetapi diberikan tetapi juga akan disempurnakan,” tandasnya.

Example 120x600
Politik

“Ya, sejauh ini mencukupi, tapi kalau kurban kan kebanyakan orang swadaya sembelih mandiri. Dari sisi DPRD, kita mendorong agar proses itu tetap higienis, sesuai syariat, dan berjalan tertib serta lancar,” kata Adika, saat ditemui di kawasan Masjid Baitul Jihad, Bojong Rawalumbu, Senin, 12 Mei 2025.

Politik

“Investor akan datang kalau ada kepastian regulasi hukum. Mereka pasti ingin tahu apakah di sini ada pasar dan regulasi yang mendukung investasi. Dengan visi Kota Bekasi yang nyaman dan sejahtera, fokusnya harus pada upaya menarik investasi, karena itu yang bisa menciptakan kesejahteraan melalui penyerapan tenaga kerja,” ujar Alit dikutip Senin, 12 Mei 2025.