Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Politik

Pendistribusian Sisa Logistik di Rawalumbu Masih Menunggu Arahan KPU

×

Pendistribusian Sisa Logistik di Rawalumbu Masih Menunggu Arahan KPU

Sebarkan artikel ini

Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Rawalumbu mengakui bahwa sampai saat ini logistik pemilu yang sudah didistribusikan oleh KPU Kota Bekasi ke wilayahnya baru meliputi beberapa item, seperti bilik suara, kertas pleno, id card dan alat tulis kantor (ATK).

Sandi selaku Divisi Logistik, Pengawasan dan Hukum PPK Rawalumbu menuturkan, saat ini baru beberapa item tersebut yang didistribusikan oleh KPU Kota Bekasi ke 4 Kelurahan yang ada di Kecamatan Rawalumbu.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Sampai saat ini logistik pemilunya yang sudah distribusikan ke kami baru beberapa item,” aku Sadam pada Kamis 01 Februari 2024.

Untuk sisanya seperti kotak suara, tinta, surat suara dan lain sebagainya, pihaknya masih menunggu arahan dari KPU Kota Bekasi untuk pendistribusiannya.

“Sisanya masih menunggu arahan dari KPU Kota Bekasi untuk pendistribusian logistiknya,” jelasnya.

Terpisah, Sadam selaku Divisi Teknis Penyelenggaraan PPK Rawalumbu mengatakan, untuk jumlah TPS-nya sendiri di Kecamatan Rawalumbu yang tersebar di 4 Kelurahan, sebanyak 642 TPS.

“Kalau untuk jumlah TPS-nya ada 642 buah,” paparnya singkat.

Sadam berharap semoga sisa logistik yang tersisa dapat terdistribusi tepat waktu dan tidak rerkendala cuaca di musim penghujan akhir-akhir ini.

“Mudah-mudahan sisa pendistribusian logistiknya bisa berjalan dengan lancar dan tidak terkendala hujan,” pungkasnya.

Example 120x600
Politik

“Ada Jalan Alinda dan Jalan Perjuangan yang saat ini tengah dikerjakan. Tentu akan banyak pengendara yang dialihkan ke jalur alternatif lain. Saya mendorong agar Dinas Perhubungan melakukan pemantauan di beberapa titik yang berpotensi menjadi pusat kemacetan,” ujar Kamil.

Politik

“Kami tegaskan bahwa dana itu bukan hibah. Tetapi belanja uang untuk kegiatan di lingkungan warga. Bahkan akan diutamakan bagi RT yang mampu menggerakkan masyarakat, terutama dalam upaya pengurangan sampah,” jelas Murfati dalam rapat dengar pendapat bersama Pemkot Bekasi dan seluruh camat, Kamis, 02 Oktober 2025.