BEKASI- Wakil Ketua DPRD Kota Bekasi, Anim Imamuddin melakukan reses ke III tahun 2022 di wilayah RT 002 RW 011 kelurahan Jatisari, kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, pada Jumat (28/10/2022) malam.
Kegiatan jaring aspirasi tersebut, turut dihadiri Camat Jatisampurna, Anshari, Lurah Jatisari, Yayan, jajaran Ketua RW, tokoh masyarakat, serta sejumlah warga sekitar.
Dalam reses untuk menjaring aspirasi masyarakat, Anim menerima beberapa keluhan dari warga terkait sampah yang menumpuk, permintaan Baktor dan Ambulan. Selain itu masalah kebijakan dan Fasilitas dalam dunia pendidikan juga menjadi perhatian konstituen.
Menanggapi hal tersebut, Anim langsung menjawab beberapa keluhan dari warga. Namun, Anim mengatakan tak bisa memungkiri, bahwa bidang pendidikan terutama tingkat SMA akan jadi PR besar untuknya.
“Kalau untuk tingkat SMP, saya bisa langsung bantu karena memang kewenangannya ada di Pemerintah Kota. Tapi yang menjadi PR terbesar terkait pendidikan, yautu mengembalikan kebijakan pengelolaan SMA yang sudah beberapa tahun diambil alih oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat,” ucap Anim.
Perlu diketahui, bahwa disekitar wilayah RT 002 RW 011, Jatisari, terdapat SMAN 11. Yang dimana warga mengeluhkan pada saat pendaftaran peserta didik baru, anak-anak sekitar Jatisari tak bisa masuk ke SMAN tersebut. Padahal saat ini, sudah ada sistem zonasi.
Meski begitu, Anim mengatakan, walaupun akan terasa sangat sulit, dirinya mengaku akan mengupayakan masalah tersebut agar anak-anak dari warga sekitar bisa lebih didahulukan masuk ke SMAN 11.
“Ini akan sulit karena berkaitan dengan kebijakan. Tapi saya akan mengupayakan untuk bagaimana kebijakan pendidikan di tingkat SMA bisa diambil alih oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi agar bisa langsung kita kelola sendiri,” ujar Anim. (Mae)
Namun, Anim juga meminta kepada masyarakat untuk turut sabar disamping dirinya mengupayakan masalah-masalah tersebut. karena menurutnya, ada prosedur-prosedur yang harus dijalani untuk dapat merealisasikan apa yang menjadi keluhan warga.
Terakhir, karena dalam reses III yang dilakukan Anim juga bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda. Ia memberikan pesan kepada para pemuda.
“Generasi muda adalah tongkat estafet bangsa. Generasi muda adalah cikal bakal para pemimpin. Kalau kita ingin sebuah penghidupan yang layak, ita harus bertempur di medan pertempuran sampai tergeletak menjadi pemenang,” tandasnya. (Mae)