Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Politik

Sekretaris IV DPRD Kota Bekasi Sikapi Ribuan Paket Sembako untuk Buruh

×

Sekretaris IV DPRD Kota Bekasi Sikapi Ribuan Paket Sembako untuk Buruh

Sebarkan artikel ini
Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Bekasi, Hj Evi Mafriningsianti. (poto.dok)

BEKASI-  Belum tersalurkannya ribuan paket sembako bantuan sosial dari pemerintah pusat untuk para pekerja atau buruh yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) lantaran pandemi Covid 19. Ditanggapi serius oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi.

Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Bekasi, Hj Evi Mafriningsianti, mengatakan, sepertinya ada persoalan proses data awal pengajuan permohonan sembako tersebut yang diajukan oleh Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bekasi.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Kita akan panggil Kadisnaker ke Komisi IV agar menjelaskan soal ribuan paket sembako tersebut,” kata Evi, anggota Fraksi PAN DPRD Kota Bekasi ini pada Sabtu, 08 Agustus 2020.

“Iya memang prosedur penerima bansos harus menyiapkan sejumlah prasyarat sama halnya dengan penerima bansos lain (baik yg di pusat, propinsi dan kota) harus ada KTP dan KK,” tambahnya.

Sekadar diinformasikan, pemberitaan terkait bansos permohonan Disnaker ini untuk buruh yang terkena PHK berjumlah 1888 paket ramai di pemberitaan lantaran diduga belum disalurkan sudah lebih dari sebulan.

Untuk diketahui, Kepala Disnaker Kota Bekasi Ika Indah Yarti mengaku telah melakukan rapat koordinasi dengan serikat pekerja dan menyepakati masing-masing serikat pekerja akan mengajukan anggotanya yang kena PHK. (bam/adv)

Example 120x600
Politik

“Setelah selesai Muscab, tahapan berikutnya PKS Kota Bekasi akan melangsungkan Musyawarah Daerah (Musda) untuk kepengurusan DPD yang baru pada Agustus 2025 mendatang,” kata Heri Koswara dalan keterangannya kepada wartawan pada Minggu, 08 Juni 2025.

Politik

“Hari ini kami memasang lampu penerangan Makam Poncol, RW 09, Kelurahan Cimuning, Kecamatan Mustika Jaya. Mudah-mudahan dengan pemasangan penerangan ini warga yang akan memakamkan jenazah saudaranya atau ada kondisi tertentu melalui akses tersebut dapat terbantu dengan penerangan yang maksimal,” ujar Alimudin dikutip pada Kamis, 22 Mei 2025.