Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Pendidikan

PLN Area Bekasi Edukasi Siswa SD Soal Ketenagalistrikan

×

PLN Area Bekasi Edukasi Siswa SD Soal Ketenagalistrikan

Sebarkan artikel ini
Manager PLN Area Bekasi, Reni Wahyu Setiaswan memberikan pemahaman proses produksi ketenagalistrikan di hadapan siswa dan siswi kelas VI SD Islam Al – Azhar Kemang Pratama di PLTGU Muara Tawar, Kamis (15/03).

BEKASI- PT PLN (Persero) Area Bekasi bersama ratusan siswa siswi Sekolah Dasar (SD) Islam Al – Azhar Kemang Pratama, Kota Bekasi mengadakan Field Trip ke Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Muara Tawar, Kamis (15/03). Kunjungan 175 siswa siswi kelas VI SD Islam Al – Azhar Kemang Pratama ke PLTGU Muara Tawar untuk mengetahui secara langsung proses produksi ketenagalistrikan.

Manager Keuangan PLTGU Muara Tawar Kasnadi mengatakan, PLTGU Muara Tawar menerima kunjungan siswa siswi SD ini baru kali pertama selama ini. Sebelumnya tidak pernah ada. Terkait hal itu, pihaknya sangat menyambut baik langkah dari PLN Area Bekasi dan SD Islam Al – Azhar Kemang Pratama untuk mengedukasi sejak dini terkait ketenagalistrikan.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Anak anak biasanya kan hanya tahunya tinggal menikmati kegunaan daya listrik saja seperti nonton televisi dan ngecharge handphone, tanpa mengetahui proses awal produksi hingga aliran listrik dapat dinikmati. Tentu langkah ini sangat kita apresiasi,” jelasnya di hadapan ratusan siswa siswi kelas VI SD Islam Al Azhar Kemang Pratama, Kamis (15/03).

Senada dengan itu, Manager PLN Area Bekasi, Reny Wahyu Setiaswan mengatakan bahwa, hari ini pihaknya melakukan kunjungan langsung mengenalkan kepada siswa siswi kelas VI SD Islam AL – Azhar Kemang Pratama untuk mengetahui proses produksi di pabrik listrik PLTGU Muara Tawar.

Kegiatan ini, lanjut Renny merupakan tindak lanjut program PLN mengajar yang dicanangkan PLN pusat.  PLN Mengajar, tujuannya untuk memberikan inspirasi kepada pelajar (peserta didik) agar mendapatkan informasi yang benar terkait kinerja PLN baik yang sudah, sedang dan yang akan dilakukan PLN.

“Sebelumnya PLN juga memilki program yakni Remaja PLN mengajar. Ini adalah cara PLN mengajak siswa agar lebih mengenal sektor ketenagalistrikan. Kita perkenalkan ke siswa siswi mulai dari bagaimana proses produksi listrik di bangkitkan hingga bisa di nikmati,” terang dia.

“Kunjungan ini juga untuk memanfaatkan waktu sebelum siswa siswi kelas VI SD Islam Al – Azhar Kemang Pratama menghadapi ujian akhir agar nantinya mereka lebih fresh dalam mengerjakan soal,” imbuh Renny.

Renny melanjutkan, PLN Area Bekasi sebelumnya kerap menjalin kerja sama dengan pihak sekolah Al Azhar, dan kegiatan kunjungan ke PLTGU Muara Tawar ini menjadi bagian dari tindak lanjut kerja sama sebelumnya. PLN Area Bekasi akan tetap mendorong mutu pendidikan, salah satu caranya adalah memberikan pemahaman langsung.

“Tujuannya adalah agar mereka sejak awal kenal PLN dan listrik. Apa yang kita lakukan ini adalah yang pertama di PLN Area Bekasi. Ini bisa dikatakan pilot project pengenalan secara langsung proses produksi ketenagalistrikan. Dan, harapan kedepan para siswa siswi ini dapat kita jadikan Duta Listrik,” ujar dia.

Lebih lanjut, Renny mengungkapkan, bila kunjungan ini dikaitkan dengan kepentingan kedinasan antara PLN Area Bekasi dan PLTGU Muara Tawar semata mata merupakan bentuk sinergi konkret antara PLN Distribusi dan PLN Pembangkit.

“Untuk hal kedinasan tentu agar masing masing saling memahami tugasnya, sehingga memudahkan dalam kerja sama kedepan. Dan, goalnya adalah masyarakat akan menikmati layanan prima dari PLN itu sendiri,” pungkasnya. (BK)

Example 120x600
Pendidikan

“Kami ingin membentuk generasi yang kuat secara ruhiyah dan cakap secara akademik. Anak-anak kami dididik bukan hanya untuk menjadi pintar, tapi juga berakhlak dan siap menghadapi dunia global,” ujar Suminta selaku Kepala Sekolah SMP Insan Muttaqin dalam wawancara eksklusif dengan bekasiguide.com pada Kamis, 24 April 2025.

Metropolitan

“Data yang kami ada, ada 114 ya. Jadi perinciannya untuk SD itu di Kabupaten Bekasi ada 45, kota Bekasi 45, totalnya ada 90. Kemudian sekolah luar biasa itu di Kabupaten Bekasi ada 2, kota ada 5, totalnya ada 7. SMA itu ada 4 di Kabupaten Bekasi, 5 di kota Bekasi, totalnya ada 9. Kemudian SMK itu ada 5 di kota Bekasi, kemudian SMP ada 3 di kota Bekasi,” kata Abdul.