Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Politik

Pj. Wali Kota Tak Hadir, Sekretaris Komisi I DPRD Walkout dari Rapat

×

Pj. Wali Kota Tak Hadir, Sekretaris Komisi I DPRD Walkout dari Rapat

Sebarkan artikel ini
Sekretaris Komisi I DPRD Koa Bekasi, Nuryadi Dharmawan. (Poto: dok)

Sekretaris Komisi I DPRD Koa Bekasi, Nuryadi Dharmawan asal Fraksi PDI Perjuangan menggunakan hak politiknya dengan melakukan aksi walkout ruang Komisi I DPRD Kota Bekasi saat mengikuti rapat internal dengan sejumlah pemangku jabatan di Pemkot Bekasi.

Kepada awak media, pria yang akrab disapa Enung tersebut menegaskan, ketidakhadiran Pj. Wali Kota untuk diundang rapat dengan Komisi I Kota Bekasi, telah menimbulkan kekecewaan.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Alasannya Pj. Wali Kota dipanggil Mendagri hari ini. Dan, ini bukan sekali atau dua kali, tapi sudah tiga kali Pj. Wali Kota tidak hadir saat Komisi I DPRD mengundang rapat. Saya menggunakan hak politik saya meninggalkan ruang rapat,” jelas Enung, Kamis 21 Maret 2024.

Sambung dia, dengan mendelegasikan rapat ke Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bekasi, tidak semua hal bisa dijawab.

“Tidak semua hal bisa dijawab oleh Sekda Kota Bekasi, karena saat ini pimpinan di Kota Bekasi adalah Pj. Wali Kota,” paparnya.

Selain itu, dirinya juga akan mengkomunikasikan hal tersebut dengan fraksinya dan anggota Komisi I lainnya terkait usulan hak angket terhadap Pj. Wali Kota yang dianggap tidak bisa menjalin hubungan dengan wakil rakyat di DPRD.

“Bukan hanya itu saja rencana hak angket nantinya kami usulkan. Ada sejumlah temuan-temuan yang juga bisa mendukung hal tersebut untuk digulirkan,” katanya.

Example 120x600
Politik

“Saya minta tadi Disdik untuk mendata sekolah-sekolah SD, SMP, berapa yang rusak dan apa kebutuhannya, supaya bisa dimasukkan ke penganggaran 2026. Kemarin di Jatiasih kan ada sekolah yang atapnya rubuh, untung nggak ada korban,” kata anggota Komisi IV DPRD Kota Bekasi, H. Bambang Purwanto, Kamis, 11 September 2025.

Politik

“PKS siap bersinergi dengan pemerintah Kota Bekasi, wakil wali kota, partai politik lain, dan seluruh elemen masyarakat. Program pemerintah yang bermanfaat akan kita apresiasi, kita dukung bahkan kita bantu kawal agar tepat sasaran. Tapi kalau ada kebijakan yang kurang tepat, saya minta pejabat publik PKS tetap kritis aktif menyampaikan masukan dengan santun dan baik,” tegasnya dikutip pada Senin, 08 September 2025.