Wakil Ketua II DPRD Kota Bekasi, H. Edi, menegaskan, perencanaan pembangunan di wilayah terutama yang menggunakan anggaran pemerintah, tentu ada tahapan yang harus dilalui.
“Bahwa perencanaan pembangunan itu pintunya sudah terbuka. Salah satu contohnya lewat Musrenbang. Ada Musrenbang Kelurahan, Kecamatan dan dilanjutkan Musrenbang tingkat Kota dan seterusnya,” ujarnya pada Minggu 17 Maret 2024.
Dikatakan H. Edi bahwa Musrenbang adalah dokumen perencanaan yang diakui oleh perundang-undangan untuk membangun wilayah. Artinya semua pembangunan yang menggunakan anggaran pemerintah harus direncanakan terlebih dahulu.
“Dan apa yang akan dibangun tahun depan, maka di Musrenbang kan tahun ini. Jadi kalau nanti umpama masyarakat ada undangan Musrenbang tingkat kelurahan, di tingkat kecamatan, kalau dapat undangan, hadirilah datangilah, jangan pernah berhenti mengusulkan. Realisasinya, tunggu tanggal mainnya,” imbuhnya.
Kembali dikatakan bahwa tahapan Musrenbang nantinya akan masuk ke DRPD Kota Bekasi menjadi skala prioritas pembangunan.
“Lalu, kami ada yang namanya Reses, itu adalah kewajiban dari setiap anggota DPRD, ketika saya dilantik, saya diambil sumpah jabatan, salah satu isinya adalah saya akan memperjuangkan aspirasi yang di dapilnya, ini yang berat, jadi saya akan memperjuangkan apa-apa yang di inginkan masyarakat saya sampai dengan realisasi,” imbuhnya.
Untuk itu, ia meminta kepada masyarakat untuk tidak ragu datang pada kegiatan Reses yang memang menjadi salah satu forum untuk mengajukan pembangunan ataupun fasilitas lainnya selama untuk kepentingan publik.
H. Edi, mencontohkan, aspirasi yang terealisasi dari Reses, masyarakat telah merasakan dampak pembangunan seperti pengaspalan jalan, pembangunan drainase, lampu penerangan jalan, ada juga realisasi pembangunan kantor sekretariat RT dan RW dan lainnya.
“Intinya kan begini, ada yang mengusulkan, ada yang memperjuangkan dan Alhamdulillah bisa terealisasi. Jangan terlalu panjang terkait dengan proses itu, yang terpenting masyarakat mengusulkan, tahun berikutnya terealisasi,” katanya. (ADV Humas Sekwan)