Pemerintah Kota Bekasi menyambut baik kebijakan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam mengatasi kenakalan remaja. Nantinya, anak-anak yang diniliai bermasalah ini akan dikirim ke barak militer untuk dibina.
“Ya soal wamil tentu ini adalah menjadi kebijakan Pak Gubernur di dalam rangka kemudian ntuk melakukan pelatihan pendidikan bagi anak-anak yang salah dalam bergaul, saya kira konsep yang nanti secara integrasi dengan TNI ini bisa dilakukan secara berkelanjutan,” kata Tri.
Tri menyatakan, pihaknya telah menyiapkan dua lokasi untuk penyelenggaraan wajib militer bagi anak bermasalah.
“Kalau di Bekasi ini sebetulnya juga ada beberapa tempat yang bisa dilakukan.Ada di 202 ya Batalion 202 dan juga ada Batalion Armet karena sebetulnya sejalan dengan konsep bagaimana hari ini kota Bekasi akan membangun sekolah unggulan berbasis taruna,” jelasnya.