Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Berita

Kapolres Metro Bekasi Kota Tinjau Kamtibmas di Bekasi Selatan, Fokus Perkuat Pencegahan

×

Kapolres Metro Bekasi Kota Tinjau Kamtibmas di Bekasi Selatan, Fokus Perkuat Pencegahan

Sebarkan artikel ini
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro saat kunjungan ke wilayah Bekasi Selatan.

Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, kunjungan ke sejumlah lokasi di kecamatan Bekasi Selatan pada Kamis, 18 April 2025.

Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya pemantauan langsung terhadap situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah tersebut.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Beberapa titik yang dikunjungi yakni Gereja Katolik St Bartolomeus, Perumahan Peninsula, dan Perumahan Jaka Kencana.

“Kota Bekasi, masyarakatnya ramah. Situasi keamanannya juga aman, kondusif. Alhamdulillah, itu semua berkat kerja sama dan juga kolaborasi dari semua elemen masyarakat yang ada,” kata Kusumo kepada awak media termasuk bekasiguide.com disela kunjungan pada Kamis, 18 April 2025.

Menanggapi karakteristik Kota Bekasi sebagai daerah perlintasan yang rawan terhadap aksi geng motor dan pelbagai potensi kejahatan lain, Kusumo mengungkapkan akan meningkatkan upaya preventif guna mencegah aksi dimaksud.

“Ya, tentu kita akan tingkatkan kegiatan-kegiatan preventif dalam langkah pencegahan-pencegahan terhadap kejahatan-kejahatan,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia menyebut, langkah preventif akan menjadi prioritas utama dalam strategi pengamanan wilayah.  Termasuk patroli rutin dan deteksi dini, serta peningkatan sinergi dengan masyarakat dan pemangku kepentingan lokal.

Untuk diketahui, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro baru menjabat sebagai Kapolres Metro Bekasi Kota sejak Selasa, 15 April 2025 lalu. Ia menggantikan Kombes Pol Dani Hamdani yang sebelumnya memimpin Polres tersebut.

Example 120x600
Berita

“Ini sebenernya tugas kepolisian bagian cyber untuk mencari tau, ini kan perusahaannya dimiliki orang luar, saya khawatir data orang indonesia akan disalahgunakan oleh orang asing. Jadi sebaiknya segera dicek legalitasmya ya, apakah PT tersebut sudah berizin atau belum dari kecamatan, kelurahan sampai RT RW,” kata Yuanita dikutip pada Kamis, 08 Mei 2025.