Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Berita

Islamic Centre Bekasi Gelar Mudzakarah Khatib

×

Islamic Centre Bekasi Gelar Mudzakarah Khatib

Sebarkan artikel ini
Sejumlah khatib di Masjid Nurul Islam, Islamic Centre KH Noerl Alie Bekasi, mengikuti mudzakaroh.

Sejumlah khatib di Masjid Nurul Islam, Islamic Centre KH Noerl Alie Bekasi, mengikuti mudzakaroh. Mereka diharapkan bisa mendorong peran lebih baik lagi dalam pembangunan, khususnya di bidang spiritual keagamaan.

“Para khatib di Islamic Centre perlu memiliki tanggung jawab untuk menciptakan kondisi yang adem dan nyaman,” kata H. Heri Sukomartono, Ketua Yayasan Islamic Centre kepada bekasiguide.com pada Rabu, 15 Januari 2025.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Acara mudzakaroh diisi dengan diskusi terkait peran khatib dalam pembangunan. Tema diambil judul Peran Strategis Khatib Jumat dalam Meningkatkan Kecerdasan Umat Beragama dan Bernegara.

Disampaikan, sejarah dibangun Islamic Centre Bekasi adalah untuk kemajuan Islam. Karenanya, islamic centre harus bIsa menjadi rumah besar umat Islam. Banyak kegiatan dakwah keagamaan bisa dilakukan di islamic centre.

“Islamic Centre menjadi rumah besar umat Islam yang harus bisa menjadi rahmatan lilalamin,” kata Heri.

Sehingga, diharapkan para khatib bisa menyampaikan materi khutbah keumatan yang adem, yang rahmatan lil alamin.

Sementara pembicara Prof DR Soedarnoto, guru besar UIN Syarif Hidayatullah. menyampaikan tantangan dakwah saat krisis seperti ini memang cukup kompleks. Sehingga khatib perlu bekal keilmuan yang memadai.

Pemateri juga menyebut pentngnya khatib untuk cerdas memahami infornasi. Juga cerdas memahami kondisi global.

Amin Idris, panitia pelaksana, mengatakan kegiatan ini menjadi program Islamic dalam mendorong khatib yang mumpuni yang bisa memahami tantangan masa kini. Sehingga perlu bekal pengetahuan yang baik.

Hadir dalam acara ini H. Wikanda, KH. Syaifudin Siroj (Ketua MUI Kota Bekasi), H. Ayi Nurdin (Ketua NU Kota Bekasi) dan lainnya.

Example 120x600
Berita

“Alhamdulillah, ini bisa menjadikan sarana kita lebih cinta kepada nabi kita, dan bisa lebih mengakrabkan antar sesama jamaah,” kata Ust. Uta Pancaroba, panitia, Rabu, 05 Februari 2025.

Berita

“Alhamdulillah, kami telah mempertemukan 30 lembaga dan empat lembaga internasional untuk membahas rencana pembangunan rumah sakit ini. Perkiraan awal, pembangunan kembali RS Abu Yusuf An-Najjar membutuhkan anggaran sekitar 20 miliar rupiah. Kami berharap proses ini dapat berlangsung dalam enam bulan ke depan,” ujar Direktur Qudwah Indonesia, Lukman Hakim saat Konferensi Pers di Kantor Qudwah Indonesia, Rabu, 05 Februari 2025.