Kaum Ibu – ibu dari berbagai kalangan se Jawa Barat menghimpun diri dalam simpul Bunda ASIH guna mensukseskan pemenanagan pasangan calon (paslon) Ahmad Syaikhu – Ilham Habibie sebagai pemimpin Jawa Barat pada kontestasi Pilkada 2024 pada 27 November mendatang.
Salah satu inisiator Bunda ASIH, DR Hj Tuty Mariani MM mengatakan, simpul ini terbentuk atas kesepakatan kaum ibu dari berbagai kalangan, termasuk para cerdik pandai, terhadap urgensi bahwa Jawa Barat perlu dipimpin oleh sosok yang punya kapasitas, kapabilitas dan dapat menjadi tauladan, terutama dalam penghargaan terhadap kaum perempuan.
“Ibu adalah tiang negara, maka, kami tidak boleh berdiam diri dalam soal kepemimpinan. Maka kami harus memastikan, pemimpin Jawa Barat adalah sosok yang menghargai kedudukan kaum ibu, menghormati marwah perempuan dan mampu memberdayakan kaum perempuan agar menjadi pribadi-pribadi yang produktif, sekaligus mampu mendidik generasi masa depan yang berkualitas,” kata Tuty pada pertemuan simpul Bunda ASIH di Hotel Grand Arsylla, Kota Bekasi, Jum’at, 13 September 2024.
Hal senada dikatakan inisiator lainnya, Ina Marlina. Menurutnya, sejatinya, kaum ibu memiliki tanggungjawab yang besar dalam hal memilih pemimpin. Untuk itu, kaum ibu harus aktif menyuarakan pentingnya pemimpin yang dapat menjadi inspirasi ketauladanan yang baik.
“Kita harus Bersatu, karena pemimpin dapat mempengaruhi perilaku masyarakat, dan khususnya generasi muda kedepan. Jangan sampai, kita kaum ibu berusaha keras mendidik anak-anak kita tentang pentingnya adab dan moral yang baik, sementara dalam waktu bersamaan anak-anak kita disuguhi perilaku para elit yang hedon, cipika – cipiki dan patologis,” ujarnya.
Untuk itu, Ina mengaskan bahwa sosok yang pantas menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat adalah pasangan Ahmad Syaikhu – Ilham Habibie.
