Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Peristiwa

Polsek Bantar Gebang Amankan Pawai Kenaikan Kelas Yayasan Tarbiyatul Falah

×

Polsek Bantar Gebang Amankan Pawai Kenaikan Kelas Yayasan Tarbiyatul Falah

Sebarkan artikel ini

Polsek Bantar Gebang melaksanakan pengamanan pawai kenaikan kelas dan pentas seni Yayasan Tarbiyatul Falah, Sabtu 22 Juni 2024. Kegiatan ini berlangsung di Jalan Raya Siliwangi dan di dalam lingkungan sekolah.

Personil Polsek Bantar Gebang yang terlibat dalam pengamanan dipimpin Padal AKP Sukandi (Kanit Samapta), IPDA Nasrulloh MB (Panit 2 Binmas) ,IPDA Sanggam A (Panit Samapta),IPDA Wagino (Panit Lantas), AIPTU Zaenal M (Babinkamtibmas kelurahan Bantar Gebang), AIPTU Tri H (Anggota Samapta),AIPDA Budi D Amd (Anggota Lantas), AIPTU Bambang SW (Ps Panit Intel)

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Pengamanan dilakukan untuk memastikan kegiatan pawai dan pentas seni berjalan dengan lancar dan aman. Personil Polsek Bantar Gebang mengatur lalu lintas, mengamankan lokasi, dan memantau jalannya acara dari awal hingga selesai.

Kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi antara Polsek Bantar Gebang dan Yayasan Tarbiyatul Falah dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Polisi terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan menjaga keamanan warga di wilayah hukumnya.

Example 120x600
Peristiwa

“Setelah mendapat info dari masyarakat bahwa di desa simpangan dicurigai adanya transaksi menggunakan uang palsu dan pelaku mengedarkan uang palsu dengan modus belanja bensin dengan uang palsu, tim penyidik langsung bergerak ke lokasi,” kata Mustofa dikutip Bekasiguide.com, Jumat 5 Desember 2025 

Peristiwa

“Istri korban yang sedang bekerja di Taiwan menelpon tetangganya, disuruh untuk mengecek, namun dikarenakan tetangganya ini sedang bekerja, jadi dia menyuruh orangtuanya mengecek ke rumah kontrakan korban. Saat diintip lewat jendela, korban sudah dalam keadaan tergantung,” kata Widi dikutip Bekasiguide.com, Jumat 5 Desember 2025.

Peristiwa

“Pelapor di tawari pekerjaan oleh pelaku dan pelak bilang bahwa ada lowongan kerja dan meminta korban untuk transfer uang untuk membayar biaya administrasi sebesar Rp. 5 juta, setelah itu terlapor menyuruh saya untuk pulang sambil bilang nanti dihubungi secepatnya, namun sampai saat ini pelaku tidak dapat dihubungi dan korban tidak masuk kerja,” kata Elia dikutip Bekasiguide.com, Kamis 4 Desember 2025.