BEKASI- PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat hadir dan berperan serta dalam mudik pelanggan tahun 2024 ini, khususnya untuk para pemudik yang menggunakan kendaraan listrik atau EV. PLN UID Jawa Barat secara serempak menghadirkan 51 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) baru pada 23 titik rest area di jalur mudik tahun 2024 kali ini. 51 SPKLU ini akan langsung terintegrasi dengan aplikasi Charge.IN dan juga New PLN Mobile.
Khusus untuk mendukung Mudik Lebaran 2024, PLN UID Jawa Barat telah mengoperasikan 200 unit EV Charger di 141 lokasi SPKLU yang tersebar di 27 Kabupaten/Kota dengan Rincian Slow Charging (8 Charger), Medium Charging (125 Charger), Fast Charging (54 Charger), Ultra Fast Charging (13 Charger)
Di tempat berbeda, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bekasi kembali meresmikan SPKLU, Rabu 03 April 2024. Berlokasi di Rest Area 19B Bekasi Timur, kekinian PLN Bekasi telah mengoperasikan total 14 SPKLU di wilayah kerjanya.
Manager PLN UP3 Bekasi, Donna Sinatra mengatakan, adapun 14 daftar titik lokasi yang menyediakan layanan SPKLU di wilayah Bekasi yang siap melayani pengguna kendaraan listrik, di antaranya:
1. SPKLU UP3 Bekasi (Jl Cut Mutia)
2. SPKLU ULP Bekasi Kota (Jl Ahmad Yani)
3. SPKLU ULP Medan Satria (Jl Sultan Agung)
4. SPKLU ULP Babelan (Jl Raya Babelan)
5. SPKLU ULP Bantar Gebang (Jl Pengasinan)
6. SPKLU ULP Mustikajaya (Jl Bantargebang Setu)
7. SPKLU Astrido Toyota ( Jl Jend. Sudirman)
8. SPKLU Hyundai Summarecon Bekasi
9. SPKLU Wuling Arista (Jl Raya Siliwangi)
10. SPKLU Daya Toyota (Jl Kalimalang)
11. SPKLU Voltron Summarecon Mall Bekasi
12. SPKLU Voltron Mall Metropolitan Bekasi
13. SPKLU Voltron Grand Metropolitan Mall Bekasi
14. SPKLU Rest Area Km 19B Bekasi Timur
Selain telah mengoperasikan 14 SPKLU, Donna juga berbagi langkah langkah bagi pengguna kendaraan listrik yang belum mengetahui titik lokasi SPKLU.
“Disarankan para pengguna kendaraan listrik untuk mencari titik SPKLU lewat aplikasi PLN Mobile untuk memudahkan menemukan SPKLU di wilayah Bekasi,” ucapnya pada Jumat 05 April 2024.
Berikut cara mengetahui lokasi SPKLU di Bekasi, langkanhnya sebagai berikut:
1. Pastikan aplikasi PLN Mobile sudah terpasang pada smartphone yang bisa diunduh melalui PlayStore atau AppStore.
2. Buka aplikasi dan lakukan daftar/masuk akun, pastikan GPS anda aktif saat menggunakan aplikasi PLN Mobile.
3. Pilih menu “Electric Vehicle” pada pojok kanan atas layar.
4. Kemudian pilih menu “SPKLU” di antara pilihan lain.
5. Lokasi SPKLU yang paling dekat dengan lokasi anda akan terlihat, pilihan ini juga bisa di sesuaikan menggunakan Daftar atau Map.
Lanjut Donna, dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap kendaraan listrik, PLN Bekasi berkomitmen untuk memastikan kesiapan infrastruktur pengisian daya listrik terutama pada saat-saat padat seperti mudik lebaran.
“Jadi, penting untuk diketahui masyarakat, khususnya pengguna kendaraan listrik, jika kendaraan berdaya 1 kilowatthour (kWh) bisa menempuh jarak 8,5 kilometer. Sementara, 1 liter bensin dapat menempuh jarak 10 kilometer. Artinya, 1 liter bensin setara dengan 1,2 – 1,3 kWh,” imbuh Donna.
Adapun, kata Donna, jika harga tarif listrik di SPKLU Rp2500 per kWh, maka, menggunakan mobil listrik hanya perlu membayar Rp3000 atau setara BBM per liter ekuivalen.
“Jadi, pengguna EV hanya perlu membayar Rp3000 untuk 1,2 – 1,3 kWh atau setara dengan 1 liter untuk menempuh jarak 10 kilometer,” ungkap Donna.
PLN UID Jabar juga menugaskan petugas Teknik dengan total personil sebanyak 4.320 Orang dan Personil PDKB TM 133 Orang. Adapun total lokasi siaga 536 lokasi Prioritas yang terdiri dari 97 lokasi Masjid, 57 Zona Transportasi, 59 Zona Pertahanan, 39 Zona Pemerintahan, 136 Rumah Sakit, 42 Lokasi Wisata dan 106 Pusat Perbelanjaan yang tersebar di 17 UP3.
“Kami juga menyiapkan peralatan peripheral untuk mendukung keandalan berupa UPS 20 unit, UGB 156 unit, UKB 11 unit, Genset 98 unit, Crane 15 Unit, Deteksi 9 unit, Mobil 700 Unit dan Motor 96 Unit selama siaga Idul Fitri 1445” ungkap Susiana
Susiana juga menyampaikan prognosa Beban Puncak Malam 11 April 2024 terhadap Realisasi 22April 2023 naik 2,51 % atau setara 118 MW dengan rata-rata pertumbuhan beban puncak malam selama Periode Siaga Idul Fitri 2024 terhadap 2023 sebesar 2,51 %. Sedangkan, Prognosa Beban Puncak Siang 11 April 2024 terhadap Realisasi 22 April 2023 naik 2,51 % atau setara 117 MW dengan rata-rata pertumbuhan beban puncak siang selama Periode Siaga Idul Fitri 2024 terhadap 2023 sebesar 2,51 %.
“PLN Siap untuk menjaga kelistrikan selama masa perayaan Idul Fitri 1445 H ini, Masyarakat tidak perlu ragu untuk mudik ke kampung halaman menggunakan mobil listrik karena PLN menyiagakan SPKLU di rest area,” pungkas Susi.
