CIKARANG- PT PLN (Persero) UP3 Cikarang menyalurkan bantuan berupa biaya pembangunan sarana pendidikan TPQ Yayasan Al Munawaroh Graha Prima di wilayah kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. Bantuan ini merupakan salah satu dari program TJSL PLN di bidang pendidikan. Bantuan berupa ruang kelas telah direalisasikan dan mulai digunakan oleh siswa untuk mengaji pada bulan 20 Juni 2023.
Menurut Ketua Yayasan Al Munawaroh Graha Prima, Munfangil, sebelumnya tempat mengaji di TPQ Yayasan Al Munawaroh Graha Prima kondisinya sangat memprihatinkan. Jumlah siswa yang mengaji di TPQ sebanyak 80 siswa tidak dapat mengaji apabila terjadi banjir.
“Sebelum ada bantuan dari PLN, apabila musim hujan sering terkena banjir, sehingga kegiatan mengaji anak-anak tidak dapat dilaksanakan sampai air banjir surut kembali,” ungkap Munfangil pada Rabu (21/06/2023).
Senada, Panut Kuswanto, Ketua DKM sekaligus ketua RW 016-III Kecamatan Tambun Selatan mengapresiasi sekaligus mengucapkan terima kasih kepada PLN atas bantuan yang telah diberikan.
“Atas nama TPQ, para siswa, dan masyarakat kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PLN. Semoga bantuan yang sangat bermanfaat ini dapat menjadi ladang amal bagi seluruh karyawan PLN, karena TPQ ini mampu mencerdaskan dan membekali budi pekerti/akhlak mulia bagi anak-anak,” kata Panut Kuswanto.
Sementara itu, Manager PLN UP3 Cikarang, Zamzami, mengatakan bahwa bantuan yang diberikan merupakan komitmen PLN yang tidak hanya menghadirkan listrik yang andal. PLN juga berkomitmen hadir untuk masyarakat dan lingkungan sesuai dengan tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDG’s).
“Bantuan sarana pendidikan ini kami harapkan dapat meningkatkan semangat belajar anak-anak, menjadi berkah bagi kita semua, dan kedepannya PLN dapat terus memberikan manfaat bagi masyarakat melalui program TJSL,” ujar Zamzami.
Dalam kesempatan berbeda, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat menyampaikan bahwa program TJSL merupakan komitmen PLN dalam aspek Enviromental, Social, dan Governance (ESG). Dengan dibangunnya ruang kelas baru dirinya berharap anak-anak dapat lebih nyaman dalam belajar dan mampu berprestasi. (Bams)