JAKARTA – Ada tawaran menarik dari Badan Liga Sepakbola Pelajar Indonesia (BLiSPI). Memasuki tahun kesepuluh, organisasi yang mewadahi kompetisi usia dini tersebut memberikan kesempatan kepada anak muda Indonesia usia 12 tahun untuk merasakan atmosfer pertandingan level internasional di Barcelona.
Mereka yang akan dikirim adalah pemain terbaik hasil pantuan tim talent scouting BLiSPI dan NYXS selama NYXS BLiSPI Cup di Sentul bulan depan.
Rencana besar BLiSPI ini terkuak pada acara penandatanganan kerja sama antara NYXS dengan BLiSPI di Jakarta Sabtu sore (15/10). NYXS merupakan platform web3 olahraga yang bertujuan untuk menghubungkan komunitas fandom dengan atlet muda dengan inisiatif dampak sosial.
Hadir dalam acara tersebut adalah CEO NYXS Tony Kim, Panitia Pelaksana NYXC BLiSPI Cup Bajga Suihan, Direktur ASEAN NYXS Khairul Asyraf, pendiri BLiSPI Teguh Rahardjo, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri, dan Deputi III Kemenpora Bidang Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta. Acara ini juga dihadiri perwakilan BLiSPI di 34 provinsi.
“Program Road to Barcelona ini adalah kali pertama dilakukan BLiSPI setelah 10 tahun berjalan. Ini patut disyukuri karena tujuan kami adalah membantu pesepakbola muda untuk bisa mengembangkan bakatnya di sepak bola. Dengan bermain di Barcelona, mereka akan belajar banyak bagaimana melawan pesepakbola dari negara lain. Seperti dari Academy Barcelona, PSG, Valencia, Real Madrid dan lainnya. Ini semacam ajang piala dunianya U12,” ujar Bagja pada Minggu (15/10/2022).
Karena ini program spektakuler, lanjut Bagja, tidak sembarang pemain yang ambil bagian. Program Road to Barcelona diikuti pemain muda dengan kelahiran 2010-2011. Diawali dengan Seri Provinsi pada 21 Oktober 5 November.
Juara dari masing-masing provinsi melaju ke Seri Nasional yang dilaksanakan pada 10-12 November nanti di Sentul. Selama Seri Naisonal akan ada talent scouting lokal dari BLiSPI dan scouting asal Spanyol dari NYXS. Mereka akan memilih 12 pemain yang akan dibawa ke Barcelona untuk bersaing di TicTac Cup pada 13-19 Desember 2022.
“Sebelum ke Barcelona nanti anak-anak akan trainjng camp dulu. TC dilaksanakan seminggu setelah Seri Nasional usai,” jelas Bagja.
CEO NYXS Tony Kim menjelaskan, kesempatan bertanding di Barcelona bagus untuk anak usia dini. Apalagi di sana nanti banyak academy terbaik dunia terlibat.
“Saya berharap nanti bisa bersaing dan memenangkan pertandingan karena saya berharap kesempatan ini dimanfaatkan betul oleh para pemain muda karena banyak tim bagus di Barcelona nanti,” jelas Kim yang asal Korea Selatan ini.
Diakui Kim, senang dapat memberikan kesempatan ini kepada talenta muda Indonesia untuk bekerja keras dan dipilih untuk mewakili negara untuk turnamen tingkat atas yang memiliki talenta Eropa.
“Negara ini memiliki sejumlah besar talenta olahraga yang telah mencapai tingkat prestasi olahraga yang sangat baik secara regional dan global dan kami pikir NYXS dapat membantu lebih banyak talenta muda ini keluar dari Indonesia. Selain itu, dengan kejadian sedih di Kanjuruhan baru-baru ini, kami berharap NYXS BLiSPI Cup ini dapat membantu membawa kembali hal positif dan semangat bagi masyarakat Indonesia,” ujar Kim.
Sementara Deputi III Kemenpora Bidang Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta apresiasi program Road to Barcelona. Ini karena prosesnya diawali dari bawah, yaitu dari daerah menuju Jakarta dalam mencari talenta.
Pola yang dikembangkan BLiSPI yang sudah berjalan 10 tahun ini menghasilkan banyak pemain top. Mulai Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman yang selalu jadi langganan Timnas Indonesia di segala usia. Lalu Supriadi, Bagas, Bagus Kahfi, David Maulana yang bagian dari skuad Timnas Indonesia U-16 saat juara Piala AFF U-16 bersama Fachri Husaini. Lalu terakhir ada 7 pemain jadi andalan Timnas Indonesia U-16 saat juara bersama Coach Bima Sakti.
“Sekitar ada 16 pemain dari produk BLiSPI menjadi pemain Timnas di tiga generasi. Apresiasi untuk BLiSPI yang semangat gali potensi talenta muda Indonesia di 34 provinsi,” ujar Isnanta.(ari)