Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Politik

Sholihin Dorong Realisasi Puskesmas Sepanjangjaya 

×

Sholihin Dorong Realisasi Puskesmas Sepanjangjaya 

Sebarkan artikel ini

BEKASI – Anggota Komisi IV DPRD Kota Bekasi Fraksi Golkar Persatuan, Sholihin mendorong realisasi keberadaan Puskesmas Sepanjangjaya di kecamatan Rawalumbu.

Pasalnya selama ini, wilayah kelurahan Sepanjangjaya belum memiliki fasilitas Puskesmas. Sedangkan, kata Sholihin, pertumbuhan penduduk di kelurahan Sepanjangjaya terus mengalami peningkatan.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Sepanjangjaya ini ‘kan belum ada Puskesmas ya. Selama ini kita masih ke Puskesmas Pengasinan. Sekarang pertumbuhan penduduk sudah mulai banyak, di Puskesmas Pengasinan sudah tidak tercover,” ujar Solihin, Senin (25/07/2022).

Pria yang akrab disapa Gus Shol ini mengungkapkan, jauh sebelumnya sudah mendorong kepada Wali Kota Bekasi nonaktif, Rahmat Effendi untuk mengadakan Puskesmas Sepanjangjaya.

Terlebih saat ini, kata dia, kantor kelurahan Sepanjangjaya sudah pindah menempati gedung baru di wilayah RW 10, tepatnya di Perumahan Bumi Bekasi Baru, Rawalumbu Utara.

Sedangkan kondisi gedung kantor kelurahan sebelumnya mengalami kekosongan. Untuk itu, kata Solihin, gedung tersebut bisa dimanfaatkan sebagai gedung Puskesmas Sepanjangjaya.

“Saya minta kepada Plt Wali Kota untuk memfollow up hal tersebut. Dinas terkait juga segera merealisasikan keberadaan Puskesmas Sepanjang jaya. Baik itu insfrastrukturnya, SDM nya, perawatnya. Semua harus terlaksana,” tegas Solihin. (Adhikarya/Setwan).

Example 120x600
Politik

”Kami Generasi Solidaritas Indonesia (Gensi) didampingi oleh Ormas GRIB Jaya Kota Bekasi hari ini melaporkan ke DKPP dugaan money politik yang dilakukan oleh oknum anggota KPUD Kota Bekasi dan Anggota PPK Kec. Pondok Melati. Apapun yang menciderai proses demokrasi Pilkada di Kota Bekasi tidak bisa dibiarkan, apalagi ini diduga dilakukan oleh oknum-oknum penyelenggara pemilu, yang secara kotor malah bermain untuk mendukung paslon tertentu dan jelas-jelas ini melanggar etik dan perlu disikapi oleh DKPP,” ujar Ketua Generasi Solidaritas Indonesia (Gensi), Garisah Idharul Haq, usai melakukan pelaporan dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu di DKPP, Jakarta, Jumat, 06 Desember 2024.