Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Politik

Energi Baru, Cawalkot Heri Koswara Dapat Dukungan Purnawirawan TNI

×

Energi Baru, Cawalkot Heri Koswara Dapat Dukungan Purnawirawan TNI

Sebarkan artikel ini

Sejumlah purnawirawan TNI yang tergabung di Forum Komunikasi Guyub Purna Jaya (FK GPJ) dan Forum Komunikasi Keluarga Purnawirawan Baret Merah (FKKPBM) Bekasi mendeklarasikan dukungan untuk Calon Wali Kota (Cawalkot) Bekasi asal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Heri Koswara.

Hadir dalam kegiatan yang berlangsung pada Sabtu, 29 Juni 2024 diantaranya Ketua Umum DPP FK GPJ, Kolonel (purn) Subagio AS, Pembina GPJ sekaligus Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan calon Wali Kota Bekasi Heri Koswara.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Presiden PKS, Ahmad Syaikhu dalam kesempatan itu memuji semangat dan rasa cinta tanah air para purnawirawan yang masih fokus dalam melahirkan pemimpin yang menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakat.

Syaikhu juga memuji barisan para jenderal (purn) di GPJ ini yang bersedia turun gunung ke masyarakat untuk memenangkan Heri Koswara.

Agenda bertajuk silaturahim dua lembaga keluarga purnawirawan TNI, yaitu DPP FK GPJ dan DPC FKKPBM ini dihadiri ratusan para purnawirawan di Kota Bekasi.

Sementara, Heri Koswara mengucapkan terima kasih dan apresiasinya kepada para purnawirawan dalam deklarasi untuk pemenangan di Pilkada Kota Bekasi.

Membangun Kota Bekasi, kata Heri Koswara yang juga ketua DPD PKS Kota Bekasi ini, membutuhkan spirit kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk purnawirawan dan keluarganya.

“Kami tidak akan mampu sendirian dalam membangun Kota Bekasi,” ungkap calon Wali Kota Bekasi dengan tagline Kota Bekasi Lebih Maju (modern kotanya, aman lingkungannya, juara pelayanannya dan unggul SDM-nya).

Example 120x600
Politik

“Laporan Hasil Pemeriksaan BPK didapati temuan terkait masalah infrastruktur di Dinas BMSDA dengan salah satu hasil rekomendasinya adalah pengawasan dan pengendalian terhadap pelaksanaan kegiatan belanja terkait kekurangan volume pengerjaan infrastruktur yang menjadi tanggung jawabnya sehingga mengakibatkan pengembalian uang sebesar Rp579 juta ke RKUD (Rekening Umum Kas Daerah),” jelas Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi, Latu Har Hary dikutip bekasiguide.com pada Jumat, 27 Jumat 2025.