Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Bekasi, Riski Topananda, mengungkapkan, PKB masih berpeluang membuka pendaftaran bagi Bakal Calon (Bacalon) Wali Kota di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bekasi 2024 sebelum ada rekomendasi pasangan calon untuk didaftarkan ke KPU Kota Bekasi. Hal itu disampaikan Riski Topananda usai hadiri menghadiri HUT ke-4 DPC Pemuda Batak Bersatu (PBB) Kota Bekasi, Sabtu 29 Juni 2024 kemarin.
Ia mengungkapkan, pendaftaran Bacawalkot Bekasi di Desk Pilkada PKB Kota Bekasi telah berproses dan melalui tahap Uji Kompetensi dan Kelayakan (UKK) di DPP PKB. Bahkan, awal Juli ini, surat tugas segera diterbitkan untuk Bacawalkot yang diunggulkan untuk maju.
Kendati demikian, dalam proses tersebut masih ada sejumlah figur yang ingin mendaftarkan diri ke PKB Call Desk Pilkada PKB Kota Bekasi. Sehingga, PKB Kota Bekasi masih memungkinkan untuk membuka pendaftaran baru guna menjaring Bacalon lain yang juga ingin mendaftar di PKB Call.
“Beberapa hari ke belakang ini, ada beberapa figur yang komunikasi dan menyampaikan keinginannya untuk mendaftar. Saya sampaikan dalam proses yang awal sudah berjalan sampai UKK, tapi untuk membuka proses selanjutnya kita harus ijin dulu sama pimpinan DPW dan DPP,” ungkap Riski.
Menurutnya, tidak ada salahnya membuka kembali pendaftaran atau open rekrutmen Bacawalkot di PKB Call, selagi belum ada penetapan pasangan calon untuk didaftarkan ke KPU Kota Bekasi. Selama hal tersebut mendapatkan persetujuan dari pimpinan, dan memang ada figur potensial yang siap untuk mendaftar.
“Jadi ada kemungkinan proses open rekrutment dibuka lagi, kalau memang diijinkan dan ada yang berkenan untuk mendaftar,” tutup pria berkacamata ini.
Perlu diketahui, hadir dua Bacawalkot dalam acara HUT DPC PBB Kota Bekasi yang berlangsung di Graha Girsang, Jatiasih. Dua figur yang juga telah mendaftarkan diri ke PKB Call tersebut adalah Mochtar Mohamad dari PDI Perjuangan Kota Bekasi dan Sholihin alias Gus Shol dari Partai Persatuan Pembangunan.