Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Peristiwa

Kejari Kota Bekasi Musnahkan Barang Bukti Narkotika dan Sajam

×

Kejari Kota Bekasi Musnahkan Barang Bukti Narkotika dan Sajam

Sebarkan artikel ini
Kejari Kota Bekasi Gelar Pemusnahan Barang Bukti Narkotika dan Sajam.

Kejaksaan Negeri Kota Bekasi menggelar kegiatan pemusnahan barang bukti di Halaman Gedung Kejari Kota Bekasi pada Rabu 7 Februari 2024.

Kasie Intel Kejaksaan Negeri Kota Bekasi, Yadi Cahyadi memaparkan barang bukti yang dimusnahkan berasal dari pengungkapan 43 perkara mulai dari periode Februari 2023 hingga Desember 2023.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Rinciannya adalah 26,23 gram Ganja dari tiga perkara, 99,6228 gram sabu dari 16 perkara, 2.898 gram tembakau sintesis dari 6 perkara, dan 8 bilah senjata tajam dari delapan perkara.

“Kami memusnahkan barang bukti narkotika, obat-obatan, senjata tajam, senjata api, yang sudah mempunyai kekuatan hukum tetap dari Pengadilan Negeri Kota Bekasi periode bulan Februari 2023 sampai dengan Desember 2023, total perkara seluruhnya yaitu 43 perkara,” kata Yadi.

Barang bukti narkotika sabu dimusnahkan dengan cara diblender dicampur dengan menggunakan cairan pemutih. Sedangkan, untuk senjata tajam dihancurkan dengan cara dipotong menggunakan mesin las.

“Diharapkan dari adanya pemusnahan ini para pelaku tindak kriminal bisa jera dan tidak lagi menggunakan narkotika ataupun senjata tajam ini,” tutupnya.

Example 120x600
Peristiwa

“Saat warga mendapati yang bersangkutan membawa uang dalam jumlah besar bagi anak di bawah umur, muncul kecurigaan. Sehingga dibawa ke polsek. Saat dihitung nilainya Rp2,2 juta rupiah dengan pecahan lima puluh ribu dan seratus ribu,” kata Kukuh, Senin, 13 Januari 2025.

Peristiwa

“Orangnya sangat ramah semua orang disini pada tau dia (korban), kan saat itu dia sempet nyalon anggota dewan terus dia juga pernah suting juga kan jadi orang-orang itu sudah tau dia, orangnya emang supel bangat suka menolong orang kalo ada kasus apa ditolong,” ucap Amelia kepada awak media di Cibarusah, Senin, 13 Januari 2025.

Metropolitan

“Kami sudah anggarkan Rp18,5 miliar. Saat ini kami tengah melakukan survei untuk menentukan rute yang akan dilintasi juga menentukan titik berhenti karena BisKita tidak bisa berhenti sembarangan,” kata Kabid Prasarana, Pengembangan dan Penerangan Jalan Umum Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Deni Hendra Kurniawan dikutip bekasiguide.com pada Minggu, 11 Januari 2025.