Ketua DPRD Kota Bekasi Saifuddaulah mengingatkan kembali para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di lingkup Pemerintan Kota Bekasi agar netral di Pemilu 2024. Netralitas ASN merupakan hal yang perlu terus dijaga dan diawasi, agar Pemilu/Pemilihan dapat berjalan secara jujur dan adil.
“Ini merupakan intruksi dari pusat ya, dan Gubernur juga menyampaikan hal yang sama, agar pada Pj Wali Kota maupun Bupati agar harus memonitor pada ASN dalam beraktivitas sehingga mereka tidak terjerumus,” ucap Saifuddaulah pada Kamis, 16 November 2023.
Menurutnya, sikap netralitas sangat penting, karena ASN adalah abdi negara. Mereka harus benar-benar mampu melayani seluruh stakeholder yang ada. Jadi tidak boleh kemudian ada hubungan di dalam konteks dukung mendukung.
Kalaupun mereka memilih nanti pada saat pemilu legislatif atau pilpres di TPS, namun lanjut dia, jangan sampai nanti menimbulkan satu kegaduhan. Kalau kegaduhan muncul, pada akhirnya kan kondusifitas kerja tidak akan mampu berjalan efektif dan otomatis akan mengurangi kinerja.
“Saya memang sudah mengkomunikasikan, bila perlu bikin surat edaran.Mudah-mudahan ini terus diingatkan pada akhirnya seluruh ASN mampu bersikap netral,” tandasnya.
Dia menambahkan yang tidak kalah penting bahasa Pj gubernur itu agar monitor. Artinya harus ada tim monitoring, ketika ada masukan masyarakat dan ada bukti silahkan langsung panggil, bahkan segera ditindak supaya perilaku ini kemudian tidak menjamur kepada yang lain.
“Karena ketika dibiarkan perilaku ini akan menjamur dan justru nanti akan menimbulkan ketidak harmonisan hubungan antar satu ASN dengan yang lain. Jangan sampai pada akhirnya ada satu perilaku ASN yang menimbulkan kondisi yang tidak netral,” pungkasnya. (ADV Humas Sekwan)
