Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, meminta pada mudik lebaran 2024 mendatang bajaj tidak digunakan sebagai armada pemudik ke kampung halaman.
“Kita proaktif mencari, kalau bisa mudik di tahun yang akan datang tidak ada bajaj ataupun motor yang roda tiga,” kata Karyoto, di Kedung Waringjn, Kabupaten Bekasi, Kamis (20/04/2023).
Menurutnya, kecepartan bajaj yand rendah dengan muatan yang berisi bisa sampai 5 orang akan sangat membahayakan keselamatan jiwa.
“Karena ini kecepatannya sangat rendah juga dia bisa membawa beban tapi keliatan satu kendaraan motor roda tiga ini membawa lima orang. Jadi ini sangat berbahaya,” katanya.
Maka dari itu, Karyoto meminta untuk mudik lebaran tahun depan para pemudik bajaj agar mendaftarakan diri ke program mudik gratis.
“Kamu prihatin kalau melihat bajaj pulang ke daerah dengan perjalanan hampir 5 jam, tadi kami perintahkan kepada Dirlantas dan Kapolres untuk tahun yang akan datang kalau bisa ini dimasukkan ke mudik gratis,” ucapnya.
Selain bajaj, kendaraan roda dua juga menjadi atensi. Ia mengimbau untuk pemudik yang menggunakan motor agar tidak ngebut saat dalam perjalanan.
“Kita mengimbau kepada pemotor kalau memang capek istirahat karena ini kondisinya lagi panas sekali. Semoga juga tidak ada saudara kita yang mengalami kecelakaan. Kalau tidak ngebut potensi kecelakaan bisa ditekan” ucap Karyoto.
Saat dirasa kondisi fisik sudah mulai lelah, pemudik disarankan untuk segera beristirahat di posko mudik yang tersedia.
“Kita mengimbau kepada pemotor kalau memang capek istirahat karena ini kondisinya lagi panas sekali. Pos lebaran ini polres bekasi juga udah bikin 4 pos alangkah sangat membantu bagi para pemudik,” pungkasnya. (Mae)