JAKARTA – DPP Partai Keadilan Sejahtera hingga saat ini belum menetapkan nama yang diusung sebagai Calon Presiden maupun Calon Wali Kota Bekasi. Hal ini disebutkan masih leluasa dan mencari hal yang tepat. “Bukan hanya mengusung, tetapi kami ingin yang kita usung itu menang,” kata H Ahmad Syaikhu, Presiden PKS.
Hal itu disampaikan menjawab beberapa pertanyaan dalam silaturahmi dan diskusi dengan Pusat Kajian Manajemen Strategis (PKMS) di Kantor DPP PKS, Kamis (12/01/2023).
Syaikhu yang juga mantan Wakil Walikota Bekasi menemui tokoh penggerak PKMS dengan suasana yang kekeluargaan. Seperti juga melepas kangen-kangenan. Dialog yang ringan dan penuh keakraban.
Beberapa masukan disampaikan dari masalah internasional maupun nasional. Disamping juga, karena tokoh PKMS dari Kota Bekasi, disampaikan masalah lokal Bekasi.
Menurut Syaikhu pihaknya sudah menerima banyak pertanyaan kapan akan mendeklarasi dukungan partai calon presiden, termasuk dukungan kepada Anes Bawesdan. Banyak hal yang dipertimbangkan. Sambil berpantun, Syaikhu menjawab; Makan Nasi nasinya Nasinya Liwet, deklarasi InsyaAllah nggak sampai Maret. Ada gelas di atas meja, sudah jelas ya deklarasi aja.
Jawaban ini dibalas tawa renyah peserta silaturahmi.
Disinggung konstalasi di Kota Bekasi, PKS juga menyebut belum menyebut nama. Hanya saja, saat ini masih mengarah gadangan ke Pak Heri (Heri Koswara) yang digadang untuk mempersiapkan diri. Tentu, ini masih banyak hal dan banyak waktu. Setidaknya, sampai September.
Silaturahmi kali ini juga diisi harapan agar PKMS makin baik berperan dalam pembangunan lokal Kota Bekasi. Misalnya dengan makin sering melakukan kajian melalui forum diskusi perkotaan.
PKMS sangat konsern dalam pembangunan daerah yang sampai saat ini masih diharapkan. Sehingga peran dan kegiatan yang dilakukan diharpkan makin bermanfaat bagi daerah maupun secara nasional. (chotim)