BEKASI- Dinas Perumahan, Kawasan, Pemukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kota Bekasi Bidang Pertanahan, tahun ini sedang fokus menjalani 4 tahap kegiatan pembebasan lahan yang diperuntukkan untuk pelebaran Jalan Pangkalan 2, Bantargebang.
Kepala Bidang Pertanahan pada Disperkimtan, Teti Handayani mengatakan, pada tahap pertama dalam kegiatan pembebasan lahan, pengerjaannya telah mencapai 95 persen.
“Tahap satu dari simpang Siliwangi sampai ke Jalan Mbeh, kurang lebih 135 bidang sudah terbebaskan 95%,“ ucap Teti, Senin (12/12/2022).
Selanjutnya, pada tahap dua Teti mengatakan, pihaknya fokus pada pembebasan lahan di pengkolan-pengkolan sekitar jalan tersebut.
“Tahap 2, pengkolan yang 25 bidang itu sudah dibayarkan dua kemarin menyusul sudah dibayarkan semua,” katanya.
Tahap tiga, pembebasan meliputi 50 bidang di Jalan Mbeh sampai Jalan Asem, dengan panjang sekitar 200-300 meter, dan pengerjaannya telah sampai 50 persen.
“Tinggal 25 bidang lagi. Lima sertifikat ada di Bank, yang 10 masih di Kelurahan, 10 lagi di masyarakat,” jelas Teti.
Sementara untuk tahap 4, kembali fokus pada pembebasan pengkolan-pengkolan sejumlah 11 bidang. Yang dibebaskan sampai ke perempatan Hebring.
“Dari sebelas bidang yang 5 sudah oke, kemudian yang 3 masih menolak terkait dengan ukuran, kemudian yang 3 lagi berproses administrasi sampai dengan 2022,” jelasnya.
Teti pun menyimpulkan, dari empat tahapan pembebasan lahan pada tahun ini yang telah dilakukan oleh pihaknya capaiannya telah mencapai 75 persen.
“Adapun kendala-kendala terdapat di administrasi si pemilik lahan, ada yang meinggal dunia kemudian harus diubah ke ahli waris, ada yang orangnya di luar negeri, dan lain sebagainya,” tutupnya. (Mae)