Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Metropolitan

PLN UP3 Cikarang Siaga Kelistrikan di Malam Tahun Baru 2021

×

PLN UP3 Cikarang Siaga Kelistrikan di Malam Tahun Baru 2021

Sebarkan artikel ini
Petugas PLN UP3 Cikarang monitoring via Command Center dan Dispatcher Room.

CIKARANG- Manajer PLN UP3 Cikarang, Ahmad Syauki melakukan peninjauan beban sub-sistem dan jaringan distribusi yang terpantau aman dalam menyambut pergantian tahun, Kamis (31/12/2020).

Syauki meninjau sejumlah gardu induk dan pengatur distribusi listrik untuk melihat secara langsung kesiapan petugas dan jaringan listrik untuk malam pergantian tahun.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Rata-rata masyarakat Kabupaten Bekasi merayakan malam pergantian tahun di rumah, karena tidak ada keramaian di tempat umum, kami berupaya maksimal menjaga keandalan listriknya,” kata Syauki, Kamis (31/12/2020).

Pada hari ini hingga pergantian tahun, pihaknya menerjunkan 170 personel dengan membentuk 34 tim guna monitoring via Command Center dan Dispatcher Room.

Namun, Syauki memprediksi jika beban puncak saat malam tahun baru 2021 ini akan lebih kecil dibanding tahun-tahun sebelumnya.

“Beban puncak tahun baru kali ini diperkirakan lebih rendah dibanding tahun lalu karena adanya PSBB transisi dan pengendalian ketat di Bekasi,” ucap Syauki.

Selain siaga tahun baru, PLN juga tetap siaga dalam memantau keandalan rumah sakit rujukan Covid-19 dan fasilitas penunjang lainnya. (tnc)

Example 120x600
Metropolitan

“Total ditanggal 3 Oktober itu kita melakukan pemeriksaan sikologis dan pemeriksaan pekerja sosial itu kepada empat korban. Hasilnya itu kita sampaikan ke polres yang akan menguatkan bukti. Kalau diundang-undang TPKS dijelaskan alat bukti itu selain pengakuan korban, visum ada juga surat keterangan ahli baik oleh psikolog klinis, psikiater atau kedokteran jiwa,” kata Fahrul di Cikarang Pusat, Selasa, 08 Oktober 2024.

Metropolitan

“Ternyata stok yang masuk tidak sebanding dengan permintaan artinya suplainya lebih tinggi dari pada demain ternyata mengakibatkan harga hampir 80% harga dibawah Harga Eceran Tertinggi (HET),” ucap Helmi di Tambun Selatan, Rabu, 02 Oktober 2024.