Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
MetropolitanWhats On Bekasi

Sebanyak 60 Stan UMKM Ramaikan Festival Kuliner Ramadan di Bekasi

×

Sebanyak 60 Stan UMKM Ramaikan Festival Kuliner Ramadan di Bekasi

Sebarkan artikel ini
Kasi Peningkatan SDM Kelembagaan pada Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi, Waryanto. (poto: Humas_Kab_Bekasi)

BEKASI- Festival Kuliner Ramadan 1440 Hijriah resmi dibuka pada Rabu (15/05). Kegiatan direncanakan berlangsung dari 15 – 19 Mei dihelat Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Pariwisata guna mendukung berkembangnya bisnis para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Taman Sehati Komplek Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur.

Kepala Seksi (Kasi) Peningkatan SDM Kelembagaan pada Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi, Waryanto mengatakan, festival kuliner ramadan menyajikan makanan dan masakan khas tradisional Kabupaten Bekasi.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Festival Kuliner Ramadan ini merupakan kegiatan yang menjajakan makanan khas Kabupaten Bekasi seperti gabus pucung, dongkal, dan jajanan lokal lainnya yang dibuat oleh masyarakat setempat,” kata dia kepada awak media pada Kamis (16/05).

Menurutnya, Festival Kuliner Ramadan 1440 Hijriah selain bisa menjadi daya tarik  masyarakat untuk berkunjung, mengenal dan mencicipi kuliner khas Bekasi. Selain itu, melalui kegiatan ini juga diharapkan pelaku UMKM bisa lebih berkreatifitas sekaligus ajang memperkenalkan dan membumikannya sehingga masyarakat luar mengetahui penganan asli Bekasi.

“Sambil menunggu waktu berbuka puasa, masyarakat juga dapat menyaksikan beragam hiburan dan atraksi dari hasil karya anak-anak Kabupaten Bekasi,” imbuh dia.

Selama kegiatan berlangsung, Waryanto mengatakan, masyarakat dapat berburu berbagai macam hidangan kuliner dari kurang lebih 50- 60 Stan yang menjajakan makanan takjil (untuk berbuka puasa) yang merupakan makanan atau jajanan khas Bekasi.

Ia menambahkan, untuk lebih menghidupkan suasana festival, panitia juga mengadakan lomba memasak gabus pucung.

“Sebagaimana kita ketahui, salah satu masakan khas Kabupaten Bekasi adalah gabus pucung, yang pelaksanaannya nanti di hari ketiga setelah lomba bedug,” kata dia.

Untuk lomba memasak tersebut, kata dia, jumlah peserta yang sudah mendaftarkan diri sudah lebih dari 35 orang. Dewan juri, kata dia, memberikan waktu ke peserta lomba memasak mulai pukul 14.00 WIB dan harus selesai sebelum Maghrib selanjutnya dilakukan penilaian.

Lebih lanjut, Waryanto mengungkapkan, lomba memasak melibatkan chef (koki) dari salah satu hotel di Kabupaten Bekasi. Harapannya, hasil dari pemenang lomba masak tersebut, olahannya bisa dijadikan menu hotel.

“Golnya adalah, mudah – mudahan momentum ini bisa menjadikan motivasi buat semua pelaku UMKM di Kabupaten Bekasi agar bisa lebih berkarya dan bersaing dengan pelaku UMKM daerah lainnya,” tandas dia. (tnc)

Example 120x600
Metropolitan

“Kami sudah anggarkan Rp18,5 miliar. Saat ini kami tengah melakukan survei untuk menentukan rute yang akan dilintasi juga menentukan titik berhenti karena BisKita tidak bisa berhenti sembarangan,” kata Kabid Prasarana, Pengembangan dan Penerangan Jalan Umum Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Deni Hendra Kurniawan dikutip bekasiguide.com pada Minggu, 11 Januari 2025.

Metropolitan

“Alokasi untuk Kabupaten Bekasi sebesar 49.578 ton. Ada pun stok pupuk bersubsidi untuk wilayah kabupaten bekasi saat ini tercatat sebesar 5.863 ton. Kita punya kewajiban untuk menyimpan di wilayah Bekasi ini sekitar 1.600 ton. Jadi ini sudah melebihi dari kewajiban kami untuk melakukan penyimpanan selama periode ini,” ucap GM Wilayah 1 PT Pupuk Indonesia (persero), Roh Eddy Andri Wismono di Cikarang Timur, Jumat, 10 Januari 2025.

Metropolitan

“Berdasarkan rapat evaluasi hari ini Kabupaten Bekasi tingkat inflasinya masih posisi aman. Kita diposisi ke 9 diantara 27 Kabupaten/Kota se-Jawa Barat. Inflasi tertinggi itu adalah urutan nomor 1 sampai 3. Dan itu dapat perhatian khusus dari Kemendagri,” kata Jaoharul di Cikarang Pusat dikutip bekasiguide.com pada Selasa, 07 Januari 2025.